Heboh! Pengakuan Pelaku Pesugihan Gunung Kemukus, Syaratnya Sungguh di Luar Nalar

8 November 2022, 12:34 WIB
Ilustrasi Gunung Kemukus/pariwisata.sragenkab.go.id/ /

PORTAL SULUT - Banyak gunung di nusantara yang rupanya dijadikan sebagai lokasi Kramat atau tempat pesugihan.

Salah satunya Gunung Kemukus, bukan sekadar mitos belaka, begini pengakuan salah satu pelaku pesugihan Gunung Kemukus.

Gunung Kemukus adalah sebuah gunung yang terletak di Kabupaten Sragen Jawa Tengah.

Baca Juga: Ditakuti Setan dan Jin! Inilah Weton Yang Mampu Mengalahkan Makhluk Halus Karena Memiliki Kekuatan Spiritual

Di balik pesonanya ternyata Gunung ini banyak menyimpan cerita di luar Nalar, seperti tempat ritual, enak-enak bebas hingga pesugihan.

Bahkan pada akhir tahun 2015 lalu media asing sempat menyorot Gunung ini dengan memberi sebutan seks mountain.

Selain itu Gunung Kemukus juga dijadikan jalan pintas bagi mereka yang ingin mendapatkan kekayaan secara instan.

Rata-rata orang yang memilih melakukan pesugihan tersebut tak lepas dari masalah himpitan ekonomi.

Ini membuat mereka gelap mata dan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan kekayaan parahia.

Dikutil Chanel Youtube Metafisika Nusantara, inilah pengakuan pelaku pesugihan Gunung Kemukus.

Dalam pengakuan pelaku pesugihan Gunung Kemukus, kisah nyata pelaku pesugihan Gunung Kemukus ini terjadi beberapa tahun silam.

Menurut keterangan narasumber hanya weton tertentu saja yang bisa melakukan ritual pesugihan tersebut, ujar Vario.

Saya pernah mengambil pesugihan di Gunung Kemukus Ya bagaimana lagi soalnya keadaan ekonomi sudah tidak ada, ungkap narasumber sebut saja Parto nama samaran bukan nama sesungguhnya.

Pada mulanya Parto sebagai narasumber pelaku pesugihan tersebut ragu untuk mengambil jalan pintas itu.

Namun karena alasan terhimpit hutang dan tuntutan ekonomi Parto pun akhirnya memutuskan untuk melakukan pesugihan walaupun itu taruhannya nyawa.

Saya kata Parto demi keluarga maka saya harus berani berkorban, kata Parto sebagai narasumber perjanjian yang ia ikat di Gunung Kemukus beberapa tahun silam tersebut sungguh sangat di luar Nalar.

Ada banyak syarat yang harus dipenuhi utamanya adalah weton kelahiran, karena hanya weton kelahiran tertentu yang dapat mengikuti ritual secara utuh, kata Parto.

Kalau untuk persyaratannya itu memang agak susah dikarenakan mengambil pesugihan di Gunung Kemukus itu butuh weton kelahiran yang genap, jelasnya

Jadi kalau weton kelahiran itu tidak genap nanti malah imbasnya keluarga sendiri yang menerima, ujar Parto sambungnya.

Menurut rumor yang berkembang, barangsiapa yang tidak memenuhi syarat weton kelahiran tersebut tubuh pelaku pesugihannya akan terasa terbakar hingga mengeluarkan cairan seperti nanah selama ritual, kata Parto.

Bahkan akan mengalami cacar kelamin yang tidak bisa disembuhkan, selain weton kelahiran rupanya ada syarat yang jauh lebih mengerikan saat melakukan pesugihan di Gunung Kemukus, yakni syarat jual umur.

Perjanjian yang sudah diikat pun tidak bisa dibatalkan kata Parto, soalnya semua sudah melalui perjanjian di awal.

Baca Juga: 8 Weton ini Miliki Sumur Pesugihan, Rezekinya Berlimpah, Berbahagialah Jika Anda Termasuk

Seandainya berumur 69 tahun nanti jatah umurnya dikurangi entah itu 50 atau 60 tahun, kata Parto sebagai narasumber.

Lebih mengerikannya pertoksi narasumber narasumber ini pun menyebutkan bahwa pelaku pesugihan tidak akan masuk alam barzah.

Ini karena menjadi pengikut pesugihan tersebut ada syarat yang nyeleneh juga, ujar Parto.

Bahwa, melakukan ritual pesugihan di Gunung Kemukus harus melakukan persetubuhan dengan yang bukan muhrim sebagai syarat pesugihan, ujar Parto.

Kita bisa membawa pasangan dari tempat kita sendiri ataupun kita bisa menyewa di lokasi karena di lokasi juga banyak pelacur atau kupu-kupu malam yang bisa diajak kerjasama untuk bercocok tanam.

Namun pelacur-pelacur ini karena sering banyak yang pakai bukan hanya dari kalangan bapak-bapak saja.

Bahkan kakek-kakek juga sering memakai, jadi banyak penyakitnya kata Parto.

Pesan Parto jangan deh saya juga menyesal karena kelamin saya infeksi dan bernanah tidak sembuh-sembuh kata Parto.

Selain karena untuk kita di dunia pastinya di akhirat juga ada balasannya kata Parto, sebagai narasumber yang sudah pernah melakukan ritual pesugihan di Gunung Kemukus, kaya pun tidak mapah, saya jadi penyakit

Menjelang wawancara kami pada narasumber tutup Parto, hanya untuk mengingatkan jangan coba-coba sebelum kalian menyesal.

Mudah-mudahan kita dijauhkan dari segala bentuk kesyirikan karena Hanya Tuhanlah sebagai pemberi rezeki.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler