PORTAL SULUT - Pengakuan mengejutkan soal lumpur lapindo dari kacamata spiritual.
Menurut Pak Web dalam YouTube Ngaji Roso yang diunggah 28 Januari 2022, lumpur Lapindo menyimpan harta karun.
Kata Pak web, ada dampak buruk dan baik soal Lapindo.
Baca Juga: Ada Harta Karun Tersembunyi di Lapindo Menurut Kacamata Spiritual Pak Web, Ini Waktu Keluarnya
Bahkan ia menyebutkan ada harta karun tersembunyi di balik munculnya lumpur Lapindo.
"Menurut kacamata spiritual, ada sisi baik dan buruk munculnya lumpur Lapindo.
Kabar buruknya karena diawal kemunculannya telah memakan banyak korban jiwa," kata Pak Web dalam Youtube yang berjudul HARTA KARUN TERSEMBUNYI LAPINDO GEMPARKAN DUNIA - PAK WEB.
Namun ia melanjutkan, "Tapi ada sisi baiknya, kita lihat saja nanti akan ada harta karun," sambung Pak Web.
Harta karun apa?
Pak Web tak menyebutkan secara pasti jenis harta karun tersebut, namun ia percaya harta karun itu akan dikeluarkan ibu bumi melalui lubang lumpur Lapindo.
Baca Juga: Virus Mematikan dan Serangan Alien di Bumi, Ramalan Kiamat 2022 Paranormal Baba Vanga
Lantas kapan harta karun tersebut keluar?
"Sampai kapan jika harta karun sudah keluar? tinggal tunggu tanggal mainnya. Orang-orang yang tanahnya terkena dampak Lapindo nanti akan tergantikan," kata Pak Web.
Lantas bagaimana tanggapan tim geologi soal harta karun ini?
Dikutip dari ZONABANTEN.com dalam judul Bukan Hanya Di Lumpur Lapindo, Tim Geologi Temukan Potensi Rare Earth Element di Pulau Ini, Tim Geologi Temukan Potensi Rare Earth Element di Lumpur Lapindo.
Salah satu penemuan mineral baru-baru ini cukup menghebohkan banyak orang. Pasalanya mineral yang ditemukan sangat langka.
Tidak semua negara bisa menambang jenis mineral ini di negaranya. Selain itu jenis mineral ini juga sangat bermanfaat bagi berbagai bidang industri.
Dari penelitian yang dilakukan oleh tim Geologi bentukan kementerian ESDM ditemukan mineral logam tanah jarang atau rare earth element.
Tim peneliti yang dipimpin oleh Eko Budi Lelono mengatakan jika penelitian ini dilakukan di sejumlah titik.
Dari beberapa titik yang diteliti, terindikasi setidaknya ada 9 lokasi yang memiliki potensi kandungan rare earth element. Diantara 9 titik tersebut salah satunya adalah lumpur Lapindo.
Sedangkan mengutip dari data Pusat Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi (PSDMBP) Badan Geologi, setidaknya ada 28 titik yang berpotensi mengandung rare earth element.
Dari 28 titik tersebut tersebar ke berbagai pulau yakni 16 titik di Sumatera, 7 titik di Kalimantan, 3 titik di Sulawesi, dan 2 titik di Jawa.
Penelitian terkait rare earth element hingga kini masih terus dilakukan dan dicari tau seberapa banyak kandungan mineral ini di sejumlah titik tersebut.
Melihat potensi yang ada jika pemerintah Indonesia cermat dan bisa mengelola sumber daya ini tentunya negara kita akan untung besar.***