Kisah Pemberontakan The Olympians kepada Dewa Mitologi Yunani Terkuat Zeus

24 November 2021, 14:26 WIB
Ilustrasi Zeus/Pixabay /

PORTAL SULUT – Semua tahu bahwa begitu banyak cerita mitologi dewa-dewi yang terlahir di Yunani, dan Zeus menjadi dewa terkuat diantara para dewa lain,dia berhasil mengulingkan tahta yang dipimpin oleh ayahnya.

Pada masa awal Zeus memimpin perang dewa-dewi Olympians memang, melawan Titanomachy, akhirnya membuat Olympians menguasai alam semesta , ujar chanel youtube Aurel Val.

Zeus menjadi dewa tertinggi yang memerintah dunia lewat tahta tertingginya di Olympus.
Saat zeus mengangkat tanggan dan memperlihatkan petir yang dia genggam, semua dewa membungkuk memberi tanda hormat kepada Zeus.

Baca Juga: Asal Mula Mitologi Dewa-Dewi Yunani, Ternyata ada yang Menarik

Penguasa tertinggi mitologi yunani ini telah melewati begitu banyak tantangan selama pemerintahaanya menjadi penguasa.

Dia melawan Giant, Titan, Typon yang dahsyat, tapi meskipun demikian dia tidak pernah membayangkan pemberontakn Olympus terjadi di antara kaumnnya sendiri.
Tidak ada keraguan bahwa mayoritas dewa-dewi ini sangat kuat, tapi tidak diketahui seberap kuat mereka antara satu dengan yang lainnya. Karena itu bukan sesuatu yang bisa diukur ada saat itu.

Untuk membangun pemerintahan dan menjadi raja para dewa, adalah siapa yang berani dan melangkah maju dan mengklaim tahta.

Ada beberapa upaya untuk mengulingkan Zeus jauh sebelum the Olympians memberontak dan kebanyakan adalah upaya dari Gaia dewi bumi, ibu dari the Titan, dia yang menciptakan Typon.Dengan tujuan untuk menghacurkan Olympians,ini ujian nyata pertama Zeus sebagai seorang pemimpin.

Pada masa peperangan para dewa memilih melarikan diri ke Mesir ketika berhadapan dengan Typon, namun Zeus memilih untuk melawan Typon walau menghadapi banyak kesulitan.
Akhirnya Zeus berhasil mengatasi Typon, dan menumpas pemberontakan pertama melawan kekuasaanya.

Pemberontakan ke 2 juga dikepalai oleh Gaia, ini adalah pemberontakan dari Giant, karena Gaia ingin membalaskan dendam anak-anaknya.
Serangan oleh Giant ke Olympus cukup mudah dipukul mundur oleh Olympians yang juga mendapat bantuan dari Herakles.

Meski Gigantomachy ini tidak bisa dibandingkan dengan Titanomachy sebelumnya, karena kekuatannya tidak berada di level yang sama. Sangat mudah dikalahkan

Tapi pemerintahan Zeus akan terancam sekali lagi oleh usaha kudeta dari The Olympians.
Sebagai seorang pemimpin Zeus bukan tipikal pemimpin yang otoriter chairan, karena sebagian besar dewa dan dewi bebas melakukan apa yang mereka suka.

Zeus tidak peduli tentang mempertahankan penuh atas kendali segala suatu, karena area penting seperti hukum dan keadilan diatur oleh dewi Hera , tidak ada dewa lain yang memiliki otoritas seperti Zeus hanya dewi Hera istri Zeus yang dihormati seperti suaminya.
Tapi sang dewi pun tidak bisa melawan dewa tertinggi karena dia keras kepala.

Baca Juga: 5 Karakter Anime Paling Bodoh tapi Overpower

Meskipun zeus mencintai istrinya,tapi dia sangat tidak setia dan memiliki banyak hubungan gelap diluar janji pernikahannya.

Untuk alasan ini hera dan Zeus bertengkar terus menerus.

Bosan sering dipermalukan oleh Zeus, akhirnya Hera mulai merencanakan untuk melawan sang penguassa Olympus, ternyata para Olympians lain juga muak atas kesombongan Zeus.
Dia memerintah dunia sesuai dengan keinginannya.

Dibawah kepemimpinan Hera, mereka melaksanakan kudeta, Hera juga meminta bantuan kepada Apollo, Poseiden dan Athena.

Menurut humor Poseidon bisa mengulingkan Zeus seorang diri kalo dia mau, tapi dia memilih tidak melakukannya karena dia tidak terlalu peduli dengan tahta, Shower sendiri percaya Poseiden lebih kuat dari Zeus.

Hera memberikan obat bius kepada Zeus sampai dia tertidur.

Kemudian para dewa masuk ke dalam ruangan dimana Zeus tertidur, Poseiden dan Apollo pun mengikat Zeus dengan rantai emas yang dibuat Oleh Hephaestus.
Dan saat Zeus bangun dia menyadari apa yang terjadi, dia tidak bisa bergerak.

Karena marah Zeus mengancam serta mengeluarkan kata-kata yang mengerikan, tapi dewa-dewa yang lain tidak memperdulikannya.

Mereka lebih tertarik kepada siapa yang akan menduduki tahta tertinggi.

Dewi Hera ratu Olympus, pemimpin pemberontakan, menggagap dirinya pilihan yang jelas untuk menduduki tahta suaminya.

Tapi tahta miliki pelamar lain, yaitu Athena, dia mengangap dirinya paling bermartabat dan berpengetahuan serta paling bijak.

Apollo percaya bahwa hanya dewa matahari yang dapat membawa cahaya kepemerintahan yang baru.

Poseiden di anggap sebagai dewa yang paling kuat.
Hanya dewa Hesthia yang tidak mencalonkan diri untuk posisi penguasa, dia tidak terlalu peduli dengan keuasaan

Thetis putri Nereus meramalkan bahwa perang saudara akan terjadi di Olympus.
Pertarungan saudara bisa membuat dunia menjadi kacau dan hanya Zeus yang mampu menanggani konflik seperti itu.

Kemudian Thetis menemui Brarhius yang kuat dari Hekatonkeirs mahluks besar dengan 100 lengan, kesetiaan Hekatonkeirs kepada Zeus tidak bisa diragukan lagi.
Mendengar Zeus ditahan Brarhius segera pergi ke Olympus.

Baca Juga: One Piece Movie Red Diumumkan, Simak Fakta Menariknya

Setelah Brarhius sampai di Olympus, Para dewa tidak bisa melawan para Hekatonkeirs, akhirnya mereka memutus rantai yang mengikat Zeus, setelah bebas Zeus mengeluarkan suara Guntur yang sangat kuat, dia sangat marah sampai mengetarkan seluruh alam semesta.

Para dewa yang ikut kudeta akhirnya melepas senjata mereka sebagai tanda menyerah karena mereka melihant Zeus dan para Hekatonkeirs, aksi yang dilakuakn para dewa ini akhirnya membuat amarah Zeus meredah.

Athena anak kesayangan Zeus akhirnya lolos dari hukuman,tapi Hera dihukum karena dia yang menjadi pengagas kudeta terhadap Zeus.

Sang dewi dilempar ke Void “kehampaan” dan digantung kelangit, dia akan tetap disitu menantap kedalam Chaos sampai dia mengambil sumpah berjanji tidak akan pernah memberontak melawan suaminya lagi

Zeus memberi hukuman kepada Apollo dan Poseiden, para dewa ini harus melayani raja Troya dan Romadhon, serta membantu pembangunan tembok Troya yang tidak bisa ditembus.
Selama bertahun tahun ada banyak sekali upaya untuk mengulingkan Zeus, dan beberapa selalu datang dari luar Olympus, tetapi dipimpin oleh orang kepercayaan Zeus.

Semua upaya itu tidak berhasil dan Zeus berhasil memotong siklus digulingkan Anak-anaknya sendiri, tidak seperti Ayah-ayahnya yang terdahulu.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler