Dua Atlet Panahan Dicoret dari Pelatnas Olimpiade Tokyo 2020

- 26 Agustus 2020, 10:30 WIB
panahan ilustrasi
panahan ilustrasi /

Seleksi pelatih telah dilakukan PB Perpani oleh tim secara terbuka.  

"Yang dicoret ya seluruh atlet Jawa Timur. Ya itu karena mereka, KONI-nya pun seperti itu. Kenapa mereka tetap ngotot inginnya pelatih dari Jawa Timur, itu yang kami tidak paham. Sebab ini kan domainnya PB. Ibaratnya cabor lain, PSSI misalnya sudah melakukan pemanggilan pelatih, si A. Ada pemain yang tidak mau pelatihnya A, kira-kira pemainnya di 'ben' atau tidak? Kami sudah duduk bersama, sudah menanggil juga. Di tele]on Ketum tidak dijawab, padahal kita sudah berusaha komunikasi," kata Ketua Bidang Hukum Perpani, Ikhsan Ingratubun seperti dikutip Portal Sulut saat dihubungi Pikiran-rakyat.com, Rabu, 12 Agustus 2020.

Baca Juga: Pekan Puasa Sunnah Muharram, Ini Jadwalnya

Pencoretan tersebut menurutnya sudah diketahui oleh Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S. Dewa Broto.

Sesmen hadir dalam rapat pada saat menentukan pencoretan tersebut. 

Sementara ini, sesuai SK yang dikeluarkan tertanggal 8 Agustus 2020 tersebut, PB Perpani akan memproses sanksi kepada ketiga atlet tersebut sesuai dengan ketentuan AD/ART dan kebijakan organisasi PB Perpani.

Baca Juga: Beredar Video Mike Tyson Salat Berjamaah, Imam Kenakan Celana Pendek Berikan Penjelasan

"Ini sementara pencoretan dari pelatnas Olimpiade Tokyo. Sanksi lain sementara masih kami bahas di PB. Apakah dalam medio berapa tahun mereka tidak boleh mengikuti program-program PB, termasuk mungkin PON, itu masih di godog. Ya dasarnya ada di AD/ART tentang aturan pembinaan bagi semua atlet, etika pelatih, etika atlet, lalu panggilan resmi yang harus diindahkan untuk pembinaan. Semua diatur secara detail di aturan organisasi terkait sanksi," tukasnya yang menegaskan agar ini jadi pelajaran bagi atlet lainnya. 

Riau Ega saat dikonfimasi tidak memberikan jawaban pasti. Dia hanya mengatakan melalui pesan singkat masih sibuk mengurus anak. Sementara Diananda, tidak membalas pesan singkat dari "PR". Saat ini Perpani telah kembali melakukan seleksi atlet di Lapangan Panahan GBK, untuk mencari tiga pemanas pengganti tiga atlet yang dicoret. 

Hak cabor

Halaman:

Editor: Ainur Rofik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah