Daftar Pesepak Bola Tersukses di Ajang Liga Champions Eropa, Nomor 7 Nyaris Cetak ‘Quattrick’

- 20 Mei 2021, 15:17 WIB
Ilustrasi. Trofi Liga Champions Eropa.
Ilustrasi. Trofi Liga Champions Eropa. /Instagram @championsleague

PORTAL SULUT – Pentas Liga Champions masih dianggap sebagai kompetisi bergengsi di jagad sepak bola Eropa, bahkan mungkin dunia.

Kompetisi Liga Champions juga terbilang paling ketat dan tensi pertandingan yang sangat kompetitif.

Itu sebabnya, belum semua klub-klub besar Eropa yang pernah lolos sebagai kontestan Liga Champions, mutlak menjadi juara.

Baca Juga: Bukan Casillas, Buffon atau Dino Zoff, Ini Kiper Terbaik Sepanjang Masa

Dengan kata lain, bukan sebuah perkara mudah bagi setiap klub, pemain hingga pelatih sepak bola Eropa, bisa mengangkat Si Kuping Besar.

Begitu pula pesepak bola yang pernah meraih prestasi ganda di Liga Champions, baik semasa menjadi pemain dan kini sebagai pelatih, jumlahnya belum banyak.

Berdasarkan data yang dikutip PortalSulut.PikiranRakyat.com dari laman resmi UEFA, tercatat baru tujuh pesepak bola yang meraih kejayaan di Liga Champions.

Dari tujuh pesepak bola dimaksud, tiga di antaranya semasa masih menjadi pemain pernah mengantarkan klubnya hattrick juara Liga Champions Eropa.

Tiga pesepak bola ini masing-masing Miguel Muñoz sewaktu bermain untuk Real Madrid, Johan Cruyff di Ajax, serta Frank Rijkaard ketika merumput di AC Milan dan Ajax.

Sedangkan ketika sudah berstatus sebagai pelatih atau manajer, saat ini baru ada dua figur yang mencetak hattrick juara Liga Champions.

Kedua pelatih dimaksud yakni Carlo Ancelotti ketika menukangi AC Milan dan Real Madrid, dan Zinédine Zidane dengan Real Madrid.

Zidane nyaris menciptakan “quattrick” alias empat kali berturut-turut, mengantarkan Real Madrid kampiun Liga Champions.

Sayang, langkah Los Blancos terhenti di babak semifinal Liga Champions musim 2020/2021, setelah kalah agregat 1-3 dari Chelsea.

Menjelang partai final Liga Champions musim 2020/2021, mencuat satu nama manajer yang berpeluang mencetak hattrick di kursi kepelatihannya.

Yakni, Josep Pep Guardiola, manajer Manchester City.

Berikut rincian pemenang ganda pemain-pelatih Liga Champions Eropa lainnya, seperti dilansir PortalSulut.PikiranRakyat.com dari laman resmi UEFA:

Baca Juga: Tertangkap Kamera Kemasi Sejumlah Supercarnya; Ronaldo Hengkang dari Juve?

1. Miguel Muñoz
Pemain: Real Madrid (1956, 1957 dan 1958)
Pelatih: Real Madrid (1960 dan 1966)

Ia menjadi kapten tim Madrid ketika menang dua edisi pertama Piala Eropa (dia tidak bermain di final 1958).

Muñoz menjadi pelatih pada saat Merengues membuatnya lima kali berturut-turut dan masih bertugas saat mereka menambahkan keenam enam tahun kemudian.

2. Giovanni Trapattoni
Pemain: AC Milan (1963 dan 1969)
Pelatih: Juventus (1985)

Pria Italia ini bermain di posisi gelandang ketika Rossoneri berhasil meraih dua kemenangan dari total tujuh juara semasa masih bernama Piala Eropa.

Ia hanya sekali mengangkat trofi sebagai pelatih, menyusul tragedi berdarah di Stadion Heysel pada 1985 saat bersua dengan Liverpool.

3. Johan Cruyff
Pemain: Ajax (1971, 1972 dan 1973)
Pelatih: Barcelona (1992)

Eksponen yang paling dihormati dari gaya “Total Football” yang membantu Ajax meraih tiga gelar Piala Eropa berturut-turut, Cruyff mencetak dua gol di final tahun 1972, kemudian mendalangi kesuksesan Barcelona pada 1992.

4. Carlo Ancelotti
Pemain: AC Milan (1989 dan 1990)
Pelatih: AC Milan (2003 dan 2007); Real Madrid (2014)

Seorang pemain di tim Milan yang merebut gelar berturut-turut, Ancelotti adalah satu dari tiga pelatih (bersama dengan mantan bos Liverpool Bob Paisley dan Zidane) yang telah memenangkan tiga Piala Champions.

Baca Juga: Barcelona Akan Jual 14 Pemain untuk Stabilkan Keuangan, Nasib Messi?

5. Frank Rijkaard
Pemain: AC Milan (1989 dan 1990); Ajax (1995)
Pelatih: Barcelona (2006)

Rijkaard adalah rekan lini tengah Ancelotti di final 1989 dan 1990, mencetak satu-satunya gol di final.

Tim Ajax-nya mengalahkan Milan pada 1995 (pertandingan terakhirnya sebagai pemain) dan dia mengantarkan Barca saat juara pada 2006.

6. Josep Guardiola
Pemain: Barcelona (1992)
Pelatih: Barcelona (2009 dan 2011)

Bagian dari tim Cruyff tahun 1992 yang berjaya, Guardiola membawa Azulgrana ke kejayaan Liga Champions setahun setelah ditunjuk untuk pekerjaan kepelatihan senior pertamanya, dan mengulangi prestasi itu dua tahun kemudian.

7. Zinédine Zidane
Pemain: Real Madrid (2002)
Pelatih: Real Madrid (2016, 2017 dan 2018)

Sebagai runner-up bersama Juventus pada 1997 dan 1998, Zidane mencetak gol kemenangan yang mengesankan bagi Madrid di final 2002 melawan Leverkusen/

Kemudian membimbing tim lamanya meraih tiga kemenangan beruntun di 2010-an.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah