PORTAL SULUT - Rekan setim Cristiano Ronaldo di Manchester United ingin dia meninggalkan klub, menurut Emmanuel Petit.
Ronaldo meninggalkan lapangan setelah menolak bermain dari bangku cadangan saat MU mengalahkan Tottenham 2-0 pada Rabu pekan lalu.
Manajer Erik ten Hag mengonfirmasi bahwa pemenang Ballon d'Or lima kali itu menolak untuk masuk sebagai pemain pengganti dalam pertandingan tersebut.
Baca Juga: Erik ten Hag Siap Terima Ronaldo Kembali ke Skuad MU, tapi Minta CR7 Penuhi Syarat Ini
Ronaldo kemudian dikeluarkan dari skuad yang bermain imbang 1-1 di Chelsea pada hari Sabtu.
Ronaldo dihukum untuk berlatih dengan pemain cadangan dan laporan luas mengklaim dia telah dapat sanksi dengan pemotongan gaji dua minggu sekitar £ 720.000.
Chelsea dilaporkan berencana untuk mengontrak Ronaldo pada Januari dan Petit merasa sudah waktunya bagi pemain internasional Portugal berusia 37 tahun itu untuk meninggalkan MU karena dia mencemari semua orang.
Mantan gelandang Arsenal dan Chelsea itu mengatakan kepada The Rothen S'enflamme, Ronaldo melelahkan semua orang, para pendukung dan rekan satu timnya.
"Mereka tidak ingin dia lagi di ruang ganti, dia sangat mencemari semua orang," ungkap Emmanuel Petit.
“Dia memiliki karier yang luar biasa, ketika dia berhenti, kita semua akan sepakat untuk mengatakannya, tetapi perilakunya sangat individualistis.
"Pesan dia kemarin di media sosial. Anda tahu Anda tidak menyukai apa yang terjadi dengan klub Anda, Anda tidak tahan lagi dengan pelatih Anda, Ten Hag, Anda merasa tidak dihargai atas apa yang telah Anda lakukan, tetapi status Anda tidak ada lagi!
"Anda bukan lagi pemain yang sama, Anda telah menurun. Anda telah mengalami penurunan peringkat, tetapi Anda tidak menerimanya karena ego Anda terlalu besar. Katakan itu nyata! Itu tidak bisa dipertahankan."
Bruno Fernandes, rekan setim Ronaldo untuk klub dan negara, ditanyai tentang situasi tersebut setelah tim Ten Hag mengamankan poin di akhir pertandingan di Stamford Bridge.
“Kami tidak membicarakan itu, kami tetap diam di dalam,” kata Fernandes kepada Sky Sports ketika ditanya tentang bagaimana para pemain United bereaksi terhadap perilaku Ronaldo dan hukuman selanjutnya.
"Kami harus menghadapinya di dalam dan tidak ada orang lain yang tahu apa yang kami pikirkan, atau apa yang kami inginkan, atau apa yang akan terjadi karena kami juga tidak tahu.
"Jadi hal terpenting bagi semua orang, termasuk Cristiano, adalah kemenangan tim dan saya cukup yakin akan hal itu."
United kembali beraksi pada Jumat malam WIB ketika mereka menjamu FC Sheriff di Liga Europa.***