Hari Terakhir Pendaftaran Prakerja Gelombang 10, Pendaftar Ini Dipastikan Tak Lolos

- 28 September 2020, 04:35 WIB
Laman resmi prakerja.go.id daftar Kartu Prakerja Gelombang 10 akan berakhir Senin, 28 September 2020
Laman resmi prakerja.go.id daftar Kartu Prakerja Gelombang 10 akan berakhir Senin, 28 September 2020 /

PORTAL SULUT – Senin 28 September 2020 ini menjadi hari terakhir pendaftaran prakerja gelombang 10.

Meski hanya tinggal hitungan jam akan ditutup, namun masih banyak peserta yang kesulitan untuk mendaftar. Selain soal susahnya upload foto, juga permasalahan NIK dan KTP.

Gelombang 10 ini menjadi gelombang terakhir ditahun 2020. Soal kuotapun dibanding gelombang 1 hingga 9 termasuk paling kecil.

Baca Juga: Minggu Pagi Ini Lancar Daftar Prakerja Gelombang 10, Segera Siapkan Ini Agar Lolos

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam siaran pers resminya menerangkan sejak gelombang pertama, program Kartu Prakerja telah menyerap 98 persen dari total target penerima Kartu Prakerja tahun 2020.

Mulai dari gelombang 1 hingga gelombang 9, total penerima Kartu Prakerja telah mencapai 5.480.918 orang. Sementara, pemerintah menargetkan total kuota penerima Kartu Prakerja tahun 2020 sebesar 5.597.183 orang.

Sisa kuota Kartu Prakerja 2020 adalah 116.265 orang. Kuota tersebut akan diserap melalui pendaftaran gelombang 10.

Baca Juga: Lakukan Ini Setelah Daftar Prakerja Gelombang 10, Dijamin Cepat Cair Dibanding Peserta Lainnya

Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu membenarkan kuota gelombang 10 sebanyak 116.265 orang . "Iya kuota gelombang 10 sebanyak 116.265 orang,” kata Louisa.

Lantas siapa saja yang diprioritaskan lolos gelombang 10?

Menurut Direktur Operasi Kartu Prakerja, Hengki Sihombing dalam Ngobrol Santai Seputar Kartu Prakerja dalam Live Instagram, Jumat 25 September 2020, disebutkan golongan-golongan yang sudah dipastikan gagal mendapatkan Kartu Prakerja semua gelombang.

Mereka adalah Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Aparatur Sipil Negara, Prajurit Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kepala Desa dan perangkat desa, Direksi, Komisaris, dan Dewan Pengawas pada badan usaha milik negara atau badan usaha milik daerah.

Baca Juga: Lama Sertifikat Prakerja, Ini Jawaban Skill Akademy

Selain itu, menurut Hengki, Kartu Prakerja yang semula difokuskan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM), berubah menjadi semi Bansos. Semua peserta dipastikan tidak akan dapat lolos Kartu Prakerja apabila telah terdaftar sebagai penerima bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial (Kemensos) maupun bantuan upah gaji dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Untuk mendaftar Kartu Prakerja, begini langkahnya:

1. Buat akun Kartu Prakerja
- Masuk ke www.prakerja.go.id
- Pilih Menu "Daftar Sekarang"
- Masukkan nama lengkap, alamat email, dan password
- Cek email untuk konfirmasi akun
- Setelah konfirmasi akun berhasil, kembali ke website www.prakerja.go.id

2. Isi data diri
- Masukkan email dan password
- Masukkan nomor KTP dan tanggal lahir
- Isi data dirimu dengan lengkap, seperti alamat rumah, nama lengkap, dan lain-lian.
- Upload foto KTP
- Masukkan nomor telepon dan kote OTP yang dikirim ke nomor ponsel

3. Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar
- Ikuti tes dengan klik "Mulai Sekarang"
- Siapkan alat tulis untuk tes online yang berlangsung selama 15 menit
- Setelah selesai, tunggu email pemeritahuan dari Kartu Prakerja.
- Bila sudah mendapat email, segera kembali ke website untuk bergabung ke gelombang pendaftaran yang tersedia.

Dalam program Kartu Prakerja Gelombang 10, peserta akan mendapat Rp3.550.000. Rinciannya yakni uang saku Rp2,4 juta atau Rp600 ribu per bulan. Kemudian Rp1 juta untuk pelatihan dan Rp150 ribu sebagai insentif usai pelatihan selama 3 bulan.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x