Banjir Terjang Satu Desa di Gorontalo

- 27 Agustus 2020, 20:13 WIB
Banjir di Desa Bilungala Kecamatan Bonepantai Kabupaten Bone Bolango, Kamis.
Banjir di Desa Bilungala Kecamatan Bonepantai Kabupaten Bone Bolango, Kamis. /(Tagana Bone Bolango)

 

PORTAL SULUT  - Sejumlah rumah warga di desa Bilungala, Kecamatan Bonepantai, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo terendam banjir, Kamis 27 Agustus 2020.

Dimana data sementara Taruna Siaga Bencana (Tagana) Bone Bolango, Kamis, menyebutkan ada 19 kepala keluarga atau 53 jiwa terdampak banjir di wilayah itu.

Diketahui banjir terjadi mulai pukul 04.45 Wita, saat Sungai Bilungala meluap setelah hujan deras mengguyur Gorontalo selama beberapa jam.

Baca Juga: Koin Rp500 Tahun 1991 Tembus Rp100Juta. Ini Faktanya

Kepala BPBD Provinsi Gorontalo Sumarwoto mengatakan aliran air sungai yang besar dan deras hingga meluap menggenangi rumah warga. "Warga waspada luapan air sungai yang lebih besar dan ancaman longsor, saat hujan deras mengguyur dalam waktu lama,"ujarnya seperti dikutip dari Antara.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan akan memprioritaskan penanganan banjir yang terjadi di Kabupaten Bone Bolango dan Kota Gorontalo. "Caranya dengan menganggarkan revitalisasi Bendung Alale dan rencana pembangunan Waduk Bone Ulu di hulu Sungai Bone," katanya saat berkunjung ke Gorontalo beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Pelaku Pencurian Uang dan Surat Berharga di ATM Pobundayan di Tangkap

Banjir di Provinsi Gorontalo merupakan kombinasi deforestasi, curah hujan dan tidak efektifnya drainase lokal. Kawasan danau dan sungai juga kritis karena sedimentasi.

Banjir di Bone Bolango dan Kota Gorontalo yang berasal dari luapan Sungai Bone terjadi sebanyak sembilan kali pada rentang waktu Juli hingga Agustus 2020.

Halaman:

Editor: Fandri Mamonto

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x