Network
PORTAL SULUT - Pada tahun ini Pemerintah sudah menyalurkan beberapa bantuan sosial (bansos) kepada para penerima manfaat yang sudah terdaftar sebagai penerima bansos.
Bantuan yang sudah berhasil disalurkan pada Tahun 2022 ini seperti bantuan PKH, BPNT, BLT BBM, PIP anak sekolah, BLT Minyak goreng, BSU Gaji, BLT UMKM dan masih banyak yang lainnya.
Dan pada Tahun 2023 nanti juga akan ada 10 bantuan dari pemerintah yang akan dicairkan kembali pada para KPM.
Dikutip Chanel Youtube Yoga Faradika, berikut 10 bantuan pemerintah yang akan dicairkan lagi pada tahun 2023.
1. Bantuan PKH program keluarga harapan atau PKH ini adalah bantuan yang bersifat reguler atau secara rutin dicairkan oleh pemerintah melalui Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Baca Juga: Selain hilangkan Stres dan Bikin Awet Muda, Ini Manfaat Lain Ikan Tenggiri Bagi Kesehatan
Di mana, targetnya di Tahun 2023 mendatang ada sebanyak 10 juta keluarga penerima memanfaat yang akan mendapatkan bantuan PKH, salah satu syaratnya adalah terdaftar di dalam DTKS.
Memiliki komponen PKH dan juga memiliki data kependudukan yang sudah aktif dan padat antara dtks dan data dukcapil.
2. Bantuan BPNT, bantuan pangan non tunai atau bantuan sembako juga merupakan bantuan Reguler dari Kemensos, dimana sasarannya sebanyak 18,8 juta keluarga penerima manfaat dengan indeks bantuan per bulannya sebesar 200.000.
Namun di Tahun 2023 mendatang masih belum ada kepastian nanti bakalan cair secara tunai lewat PT Pos Indonesia atau cair secara non tunai lewat kartu KKS, yang melibatkan bank penyalur.
3. Program kartu pra kerja, di mana di era pandemi kemarin program kartu pra kerja ini bersifat semi Bansos.
Namun di Tahun 2023 mendatang program kartu pra kerja akan berubah full menjadi peningkatan kualitas kerja di mana, sasarannya Nanti sebanyak 1,5 juta penerima di sepanjang tahun 2023 dengan indeks bantuannya pun berbeda.
Untuk saldo pelatihan ini diperbesar dengan bantuan sebesar 3,5 juta.
Sedangkan untuk insentif pasca pelatihan ini sebesar 600.000 dan hanya diberikan satu kali, kemudian pengisian survei insentifnya 100.000 dan hanya diberikan dua kali saja.
4. Bantuan subsidi listrik, bantuan subsidi listrik ini diberikan untuk 40,7 juta pelanggan listrik di seluruh Indonesia, baik yang berdaya 450 volt ampere ataupun yang 900 volt ampere khusus yang subsidi.
5. Bantuan subsidi LPG 3 kilo di mana, sasarannya Nanti sebanyak 8 juta penerima manfaat, jadi bantuan subsidi untuk pengguna gas elpiji akan disalurkan kembali.
Bagi pengguna gas elpiji 3 kilo pada Tahun 2023 nanti, dan sistemnya akan sama dengan Tahun 2022 saat ini.
6. Subsidi uang muka Perumahan, bantuan subsidi uang muka Perumahan akan diberikan sebesar 220.000 per unit rumah, artinya bantuan ini nanti diberikan kepada warga yang melakukan pembelian rumah.
Di mana, rumah tersebut dibangun oleh pemerintah dimana untuk dp-nya ini disubsidi sebesar Rp 220.000.
7. Bantuan rumah Sejahtera terpadu, bantuan RST ini berasal dari Kementerian Sosial Republik Indonesia atau istilahnya bedah rumah.
Kalau dulu namanya adalah RTLH atau rumah tidak layak huni di mana, sasarannya ini harus terdaftar di dalam DTKS dan harus diusulkan oleh pemerintah daerah, baik itu desa, kelurahan ataupun lewat pemangku kepentingan seperti anggota Dewan.
Dimana, bantuan ini besaran adalah 20 juta rupiah yang digunakan untuk merenovasi rumah yang sudah tidak layak huni.
8. Bantuan atensi permakanan bantuan ini juga dari Kementerian Sosial Republik Indonesia atau Kemensos.
Dimana, sasaran dari bansos atensi permakanan ini adalah untuk lansia usia 75 tahun keatas yang termasuk keluarga tunggal lansia, yang di dalam kakaknya dia sendirian.
Kemudian menyasar juga kepada disabilitas dan diutamakan disabilitas berat yang syaratnya harus terdaftar di dalam data terpadu Kesejahteraan Sosial.
Apabila ada lansia 75 tahun ke atas kemudian disabilitas yang sudah menerima bansos per makanan di Tahun 2022 ini, maka kemungkinan besar di Tahun 2023 mendatang.
Apabila mereka mendapatkan bantuan PKH dan juga BPNT maka bantuan PKH dan juga BPNT -nya akan dinonaktifkan dan akan diinputkan dengan bansos per makanan.
9. Bantuan atensi anak yatim dimana, di Tahun 2022 ini nyasar hampir 1 juta anak yatim ataupun anak piatu ataupun anak yatim piatu.
Dimana syaratnya mereka juga harus terdaftar di dalam data terpadu Kesejahteraan Sosial.
Bantuan ini nominalnya sebesar Rp200.000 per bulan.
10. Bantuan program Indonesia Pintar dimana, bantuan PIP ini dicairkan dalam satu tahun anggaran sebanyak satu kali.
Bantuan ini menyasar ke siswa-siswi yang bersekolah di sekolah di bawah naungan Kementerian Pendidikan ataupun Kementerian Agama.
Baca Juga: Selain hilangkan Stres dan Bikin Awet Muda, Ini Manfaat Lain Ikan Tenggiri Bagi Kesehatan
Bantuan PIP sendiri besaran bantuannya untuk jenjang pendidikan SD derajat sebesar Rp350.000, kemudian SMP sederajat Rp750.000 dan SMA SMK sederajat sebesar Rp1 juta.
Itulah 10 bantuan pemerintah positif cair lagi di Tahun 2023.***
