Jokowi Imbau Masyarakat Waspada Munculnya Varian Covid-19 Omicron

- 29 November 2021, 19:52 WIB
Presiden RI Joko Widodo
Presiden RI Joko Widodo /Twitter.com/@jokowi

PORTAL SULUT – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia, untuk mewaspadai munculnya varian Covid-19 Omicron.

Imbauan Presiden Jokowi kepada masyarakat lantaran pandemi Covid-19 belum berakhir, apalagi kini muncul varian Omicron yang disebut-sebut lebih berbahaya dari varian sebelumnya.

Kemunculan varian Omicron ini menjadi perhatian dunia, itu sebabnya Presiden Jokowi cepat-cepat mengeluarkan imbauan kepada seluruh masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir.

Baca Juga: Wajib Baca! 5 Cara Merubah Pribadi yang Bodoh Menjadi Pintar

"Kita harus tetap waspada karena pandemi belum berakhir, dan di 2022 pandemi Covid masih menjadi ancaman dunia dan juga ancaman bagi negara kita Indonesia,” kata Jokowi dilansir PortalSulut.PikiranRakyat.com dari PMJ News.

Hal tersebut disampaikan Jokowi pada acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi TKDD tahun 2022 pada Senin, 29 November 2021.

“Selain varian lama, di beberapa negara telah muncul varian baru, varian Omicron yang harus menambah kewaspadaan kita," sambung Jokowi.

Ia menegaskan, antisipasi dan mitigasi perlu disiapkan sedini mungkin. Tujuannya agar tidak mengganggu kesinambungan program reformasi serta pemulihan ekonomi nasional yang sedang dilaksanakan.

Untuk diketahui, pada 25 November 2021, Afrika Selatan mengumumkan adanya varian baru virus Covid-19 yang merebak di salah satu negara bagian mereka.

Varian tersebut dinamakan Omicron, dan varian baru itu mengandung 50 mutasi yang dapat mempengaruhi kecepatan penularan.

Baca Juga: 6 Manfaat Lari Bagi Kesehatan, Nomor 3 Tulang Jadi Kuat

Selanjutnya, kemampuan varian omicron mampu menghindari antibodi yang dibentuk oleh vaksin ataupun antibodi yang dihasilkan secara natural akibat infeksi covid-19 varian sebelumnya.

Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) juga langsung mengeluarkan peringatan ke 194 negara anggotanya, tentang potensi bahaya dari Covid-19 varian baru Omicron.

Virus ini kemungkinan akan menyebar lebih luas dan menimbulkan risiko global 'sangat tinggi'.

WHO memperingatkan akan adanya lonjakan infeksi Covid-19 di masa mendatang, dan kekhawatiran dapat memiliki 'konsekuensi parah' pada beberapa area.

"Mengingat mutasi ini memiliki potensi mampu melawan sistem kekebalan yang terbentuk, ada kemungkinan potensi penyebaran Omicron lebih lanjut di tingkat global," tulis WHO dalam penjelasan teknisnya.

Pemerintah Jepang langsung mengambil langkah antisipasi masuknya varian Omicron di Negeri Sakura.

Yaitu, segera menutup kembali perbatasannya mulai 30 November 2021.

Baca Juga: Anda Pemalu? Coba 3 Peluang Usaha Ini, Dijamin Sukses

Langkah tersebut dilakukan guna mencegah masuknya wabah virus corona B.1.1.529 atau Omicron.

"Kami akan melarang masuknya (baru) orang asing dari seluruh dunia mulai 30 November," kata Perdana Menteri Fumio Kishida kepada wartawan pada Senin, 29 November 2021.***

Editor: Ralki Sinaulan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah