Network
PORTAL SULUT - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah mengumumkan hasil seleksi administrasi CPNS.
"Selamat bagi Sobat Energi yang telah dinyatakan memenuhi syarat (MS).
Bagi yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS), Sobat diberikan waktu untuk menyanggah melalui aplikasi SSCASN pada rentang waktu yang tertera pada pengumuman.
Baca Juga: Kesempatan Lulus Seleksi masih Terbuka, CPNS dan PPPK TMS Lakukan Ini, Ikuti Langkah Berikut
Perlu diingat juga, jika Sobat yang TMS hanya dapat MENYAMPAIKAN ALASAN untuk menyanggah. Sobat tidak dapat memperbaiki atau menyusulkan dokumen ya.
Terima kasih untuk partisipasinya, Sobat," tulis instagram resmi Kementerian ESDM.
Kementerian ESDM tahun ini membuka sebanyak 172 formasi dengan 43 jabatan yang dibuka untuk diperuntukkan bagi jenjang pendidikan SMK hingga S2.
Terdapat dua formasi yang bisa dilamar oleh lulusan Sekolah Menengah Kejuruan, yaitu Pengamat Gunung Api dan Jenang Kapal. Khusus formasi Jenang Kapal, bisa dilamar lulusan SMK yang telah memiliki sertifikat Basic Safety Training (BST).
Nah bagi yang sudah lolos seleksi administrasi, berikut informasi soal tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk CPNS Kementerian ESDM
Baca Juga: Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Guru Belum Jelas, Kemendikbudristek Bilang Begini
a. Jabatan selain Pengamat Gunung Api
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT) dilaksanakan secara offline atau tatap muka di 34 provinsi di seluruh Indonesia, sesuai dengan domisili peserta.
b. Jabatan Pengamat Gunung Api
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT) dilaksanakan secara offline atau tatap muka dengan lokasi tes sebagai berikut :
1. Pelaksana Pemula/Pemula - Pengamat Gunung Api
- Penempatan: Pos PGA Ibu
Provinsi: Maluku Utara
Lokasi Tes: UPT BKN Ternate
- Penempatan: Pos PGA Sirung
Provinsi: Nusa Tenggara Timur
Lokasi Tes: SMKN 1 Maumere
2. Pelaksana/Terampil - Pengamat Gunung Api
- Penempatan: Pos PGA Ebulobo
Provinsi: Nusa Tenggara Timur
Lokasi tes: SMKN 1 Maumere
- Penempatan: Pos PGA Iya
Provinsi: Nusa Tenggara Timur
Lokasi Tes: SMKN 1 Maumere
- Penempatan: Pos PGA Sangeangapi
Provinsi: Nusa Tenggara Barat
Lokasi tes: UPT BKN Mataram
- Penempatan: Pos PGA Karangetang
Provinsi: Sulawesi Utara
Lokasi Tes: Kanreg XI BKN Manado
Baca Juga: Pelamar Masuk Kategori TMS Masi Ada Kesempatan Lulus, Lakukan Cara ini
3. Pelaksana/Terampil - Pengamat Gunung Api
- Penempatan: Pos PGA Sinabung
Provibsi: Sumatera Utara
Lokasi Tes: Kanreg VI BKN Medan
- Penempatan: Pos PGA Kaba
Provinsi: Bengkulu
Lokasi tes: UPT BKN Bengkulu
- Penempatan: Pos PGA Sorik Marapi
Provinsi: Sumatera Barat
Lokasi Tes: UPT BKN Padang
Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
a. Jabatan selain Pengamat Gunung Api
1) SKB CAT
Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) menggunakan Computer Assisted
Test (CAT) dilaksanakan secara offline atau tatap muka di 34 provinsi
di seluruh Indonesia, sesuai dengan domisili peserta.
2) Psikologi Lanjutan
Psikologi Lanjutan dilaksanakan secara online atau daring (Tata cara
pelaksanaan Psikologi Lanjutan secara online atau daring akan disampaikan kemudian).
3) Tes Praktek (Khusus Jabatan Pranata Komputer)
Tata cara tes praktek khusus jabatan Pranata Komputer akan disampaikan kemudian.
4) Asesmen Literasi Digital
Asesmen Literasi Digital dilaksanakan secara online atau daring (Tata
cara pelaksanaan Asesmen Literasi Digital secara online atau daring akan disampaikan kemudian).
5) Wawancara
Wawancara dilaksanakan secara online atau daring (Tata cara
pelaksanaan Wawancara secara online atau daring akan disampaikan
kemudian).
Baca Juga: CPNS dan PPPK 2021: Manfaatkan Satu Hari Lagi Masa Sanggah, Ketahui 5 Hal Penting Ini
b. Jabatan Pengamat Gunung Api
Seleksi Kompetensi Bidang Pengamat Gunung Api akan dilaksanakan
1 (satu) hari setelah pelaksanaan SKD CAT (Tata cara pelaksanaan SKB Jabatan Pengamat Gunung Api akan disampaikan kemudian).
1) Tes Fisik
Tes Fisik dilaksanakan secara offline atau tatap muka.
2) Psikologi Lanjutan
Psikologi lanjutan dilaksanakan secara online atau daring menggunakan aplikasi Zoom (Tata cara pelaksanaan Psikologi Lanjutan secara online atau daring akan disampaikan kemudian).
3) Tes Bahasa
Tes Bahasa dilaksanakan secara offline atau tatap muka.
4) Wawancara
Wawancara dilaksanakan secara offline atau tatap muka.***
