Bukannya mendapat jawaban dari Humas BKN atau admin pengelola akun-akun medsos tersebut, malah permintaan paraCPNS ataupun PPPK itu dijawab warganet.
“Mimiinnya bilang wani piro..???” tulis pemilik akun Irfandi Maximus Meridius.
Layanan SPF yang memunculkan jumlah pelamar saat ini sudah tidak terlihat lagi.
Meski memang CPNS dan PPPK masih bisa mengakses layanan informasi itu.
Akan tetapi data yang muncul hanya sampai pada jumlah kebutuhan pada setiap jabatan.***