Penunjukan itu didasarkan pada kemampuan yang dimiliki Kabareskrim Polri itu.
Baca Juga: Masih Ada Kesempatan Ikut Program PGP Kemendikbud, Ini Fasilitas yang Didapat
“Jadi bukan karena macam-macam. Jangan diartikan macam-macam. Tapi seorang pimpinan puncak itu memiliki tanggung jawab yang luar biasa. Kalau dia memiliki tanggung jawab yang luar biasa maka mereka juga harus mempunyai kemampuan yang luar biasa. Itu berkaitan dengan capability seseorang. Kapasitas dia dalam mengadopsi berbagai persoalan, dia sudah terbukti,” urainya.
“Berikutnya lagi loyalty. Seorang pemimpin harus punya loyalty kepada negara. Itu pasti. Enggak bisa ditawar itu. Integritas satunya kata dengan perbuatan, itu juga yang selalu dilihat,” sambung Moeldoko.***