PORTAL SULUT - PT Pertamina (Persero) berencana menjual harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite dengan harga murah.
Harga BBM jenis pertalite kini akan dijual seharga Rp6.450 per liter.
Jika sebelumnya hanya Bali dan Tanggerang Selatan, rencananya akan diperluas di Pulau Jawa, Bali dan Pulau Sumatera.
Baca Juga: Ada Demo Mahasiswa Tolak UU Cipta Karya, Hindari Jalan Ini
"Kami akan masuk seluruh Jawa, jadi Jawa-Bali akan kami geber dulu," kata Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Mas'ud Khamid dalam gelaran Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR RI, Senin 5 Oktober 2020.
Alasan dipilihnya Pulau Jawa dan Bali diterapkan diskon harga, karena ada dua alasan.
"Pertama wilayah tersebut memiliki masyarakat dengan daya beli BBM berkualitas tinggi.
Kedua karena tingginya konsumsi Premium di wilayah tersebut," lanjut Mas'ud.
Setelah Jawa dan bali, Pertamina juga akan memperluas lagi hingga Pulau Sumatera yakni Sumbar, Palembang.
Baca Juga: Laga Persahabatan : Italia Kalahkan Moldova 6-0
Namun patut diketahui, program diskon Pertalite hanya akan dapat dinikmati oleh kendaraan jenis sepeda motor, angkutan umum dengan plat kuning, dan taksi dengan plat kuning.
Sebelumnya, Unit Manager Communication Relations dan CSR MOR III Pertamina Eko Kristiawan mengatakan harga Pertalite tersebut berlaku di 38 SPBU di wilayah Tangerang Selatan untuk konsumen kendaraan bermotor roda dua dan roda tiga, angkutan umum kota (angkot) serta taksi plat kuning.
Baca Juga: Buaya Berkalung Ban Kembali Muncul di Sungai Palu. 2018 Sempat Heboh
Meski menggelar promo Pertalite, namun menurutnya Pertamina tetap menyediakan BBM jenis Premium di wilayah Tangerang Selatan, yakni di SPBU yang berada di Pondok Cabe, Cirendeu, Rawa Buntu, dan Pondok Jagung, serta Ciputat, Pamulang dan Sawah Lama.***