PORTAL SULUT - Banyak keluhan dari para guru soal kode 02 atau belum valid di Info GTK. Lantas apa solusinya?
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim mengatakan pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) atau sertifikasi guru triwulan I tahun 2024 dimulai awal April.
"TPG Triwulan I Tahun 2024 akan mulai dicairkan pada pertengahan April 2024, dan diharapkan seluruhnya selesai sebelum Hari Raya Idul Fitri," ujar Nadiem dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pendidikan Tahun 2024 di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024 lalu.
Berikut ini penyebab Status Validasi TPG Belum Valid
1. Server Mengalami Down:
Penyebab umum yang sering terjadi adalah server Info GTK mengalami down atau overload karena banyaknya pengguna yang mengakses secara bersamaan.
Ini bisa terjadi ketika ada pengumuman penting atau jadwal pencairan tunjangan yang mendekat, sehingga traffic meningkat drastis.
Baca Juga: TPG 2024, Data ASN Tidak Ditemukan Dalam Database BKN, Ini Solusi dari Kemendikbud
2. Perbaikan Sistem:
Pada beberapa kesempatan, Info GTK melakukan perbaikan sistem atau maintenance.
Perbaikan ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas layanan, namun sementara waktu layanan tidak dapat diakses.
3. Masalah Pada Data Dapodik:
Status "02 Belum Memenuhi Syarat" juga bisa terjadi karena adanya masalah pada data Dapodik yang belum terverifikasi dan validasi dengan benar.
Ini bisa berkaitan dengan kesalahan input data, ketidaksesuaian data dengan realita di lapangan, atau karena data belum terupdate.
4. Gangguan Provider Internet:
Koneksi internet yang tidak stabil atau gangguan dari provider internet juga dapat menjadi penyebab masalah akses ke Info GTK.
Solusi Mengatasi Status Validasi TPG Belum Valid
1. Cek Koneksi Internet:
Pastikan Anda menggunakan jaringan internet yang stabil dan kuat. Jika perlu, lakukan pengujian kecepatan internet untuk memastikan bahwa tidak ada masalah dari sisi pengguna.
2. Akses di Waktu yang Berbeda:
Jika server down karena overload, coba akses Info GTK pada waktu yang berbeda. Malam hari atau dini hari adalah waktu yang direkomendasikan karena penggunaan yang lebih sedikit.
3. Periksa dan Perbaiki Data Dapodik:
Guru harus memeriksa data Dapodik mereka dan melakukan perbaikan jika diperlukan.
Koordinasi dengan operator Dapodik di sekolah atau dinas pendidikan setempat untuk memastikan data sudah benar dan terkini.
4. Hapus Cache dan Cookie:
Jika masalah akses terus berlanjut, coba hapus cache dan cookie pada browser yang digunakan. Ini bisa membantu memecahkan masalah akses yang terkait dengan cache atau cookie yang korup.
5. Koordinasi dengan Dinas Pendidikan:
Kemendikbud melalui puslapdik.kemdikbud.go.id memberi solusi terkait masalah tersebut.
"Bapak/Ibu bisa menanyakan ke operator dapodik sekolah tentang kelengkapan data yang dientrikan ke aplikasi Dapodiknya Cek data Dapodik, pastikan data Dapodik sesuai dengan data sebenarnya. Lakukan sinkron setelah memperbaiki data Dapodik Pastikan status di info gtk “sudah diverifikasi dan divalidasi oleh Dinas”," kata puslapdik.***