Network
PORTAL SULUT — Ustadz Khalid Basalamah mengungkapkan, ada orang yang tidak akan mendapat pahala meski ia sudah berpuasa.
Menurut Ustadz Khalid Basalamah, dalam berpuasa, orang bukan hanya menahan diri dari makan dan minum saja.
Orang yang berpuasa di bulan Ramadhan, mendapat pahala yang begitu besar.
Namun, kata Ustadz Khalid Basalamah, puasa itu bukan hanya sekadar menahan lapar dan dahaga.
“Tentu saja pahala yang sangat besar tidak diberikan kepada orang yang hanya menahan makan dan minum saja,” kata Ustadz Khalid Basalamah, yang dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Islam Terkini.
Ustadz Khalid Basalamah menyatakan, pahala besar hanya akan didapatkan oleh orang yang menerapkan nilai-nilai puasa.
“Sebagaimana sabda Rasulullah dalam hadits Bukhari ‘Barang siapa yang tidak menahan diri dari ucapan dusta, menipu, sumpah palsu, sementara (orang tersebut) puasa, maka tak ada hajat bagi Allah sedikit pun menerima puasanya, meski ia menahan makan dan minum’” ujar Ustadz Khalid Basalamah.
“Artinya, tidak hanya cukup orang menahan lapar dan haus, tetapi harus tau tidak boleh diikuti dengan kemaksiatan,” sambung Ustadz Khalid Basalamah.
Dijelaskan Ustadz Khalid Basalamah, Rasulullah SAW juga pernah bersabda bahwa puasa itu ibarat perisai.
“Seperti perisai yang digunakan untuk berlindung dari api neraka,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
Maka, kata Ustadz Khalid Basalamah, supaya mendapat pahala puasa, bersih dari dosa dan menjadi perisai api neraka, jangan sekali-kali berpuasa lalu mengucapkan kalimat yang mengundang syahwat.
“Saya cinta, rindu, bukan pada pasangan halal. Kalau suami istri boleh. Tapi kalau selain ini tidak boleh.”
“Puasa melatih kita supaya tidak terbiasa mengucap kalimat yang indah ini pada tempat yang salah,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
Dalam tausiahnya, Ustadz Khalid Basalamah juga mengingatkan untuk jangan berpuasa lalu hanya tidur seharian penuh.
Baca Juga: Amankah Ibu Hamil dan Menyusui Berpuasa Ramadhan? Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Karena, menurutnya, puasa itu bukan menjadi alasan untuk bermalas-malasan.
“Puasa bukan untuk bermalas-malasan. Sesuai dengan niat. Biar tidak sahur, kalau niat mau puasa, sampai berbuka puasa pun tidak haus,” ujar Ustadz Khalid Basalamah.
Ustadz Khalid Basalamah mengatakan, lewat puasa Ramadhan sebulan penuh, menjadi waktu untuk menggodok manusia menjadi lebih baik.***
