Network
PORTAL SULUT - Semoga kita semua dijauhkan dari keburukan. Berikut ini Portal Sulut merangkum tentang beberapa golongan yang ditolak dari telaga Nabi di Hari Kiamat nanti. Semoga saja kita bukan termasuk golongan tersebut.
- Inilah Para Golongan yang Ditolak dari Telaga Nabi di Hari Kiamat Nanti
Ajaran Islam meyakini ada telaga milik Rasulullah SAW yang akan didatangi oleh para muslim pada hari kiamat kelak. Meski demikian, melalui haditsnya, Rasulullah SAW pernah memberi kabar bahwa akan ada golongan orang yang ditolak untuk mengunjunginya.
Baca Juga: Bukan Sembarang Penyakit! Inilah Penyakit Manusia Penyebab Pahala Habis, Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Keterangan ini didasarkan dari sabda Rasulullah SAW yang dikutip dari Abu Hurairah RA. Rasulullah SAW bersabda,
Artinya: Sesungguhnya akan ada beberapa orang yang aku tolak dari telagaku, sebagaimana ditolaknya unta yang asing. (HR Muslim)
Padahal digambarkan dalam hadits, telaga tersebut merupakan bentuk Allah SWT memuliakan rasul dan hamba-Nya. Telaga itu akan didatangi oleh umat Rasulullah SAW pada hari kiamat dan membuat mereka yang meminumnya tidak akan merasa haus selamanya.
Dikutip dari Dr Umar Sulaiman al Asyqar dalam Al-Yaum al-akhir al-Qiyamat al-Syughra wa alamat al-Qiyamah al-Kubra, telaga milik Rasulullah SAW juga digambarkan memiliki air yang putih lebih dari susu, lebih manis dari madu, dan beraroma lebih harum dari kasturi. Telaga tersebut adalah telaga terbesar dibandingkan milik nabi-nabi lainnya.
Luas telaga Nabi Muhammad SAW seperti jarak antara Ka'bah dan Baitul Maqdis. Ibnu Majah meriwayatkan dari Abu Sa'id Al-Khudri RA bahwa Rasulullah SAW bersabda,
"Sesungguhnya aku punya sebuah telaga seluas jarak antara Ka'bah dan Baitul Maqdis, putih bagaikan susu. Bejana-bejananya sebanyak bilangan bintang-bintang di langit. Sesungguhnya aku benar-benar seorang nabi yang terbanyak pengikutnya pada hari kiamat." (Al-Albani dalam Zhilal Al-Jannah fi Takhrij As-Sunnah mengatakan hadits ini shahih lighairihi)
Namun, tidak semua umat Nabi Muhammad SAW dapat menikmati telaga tersebut. Sejumlah hadits menerangkan ada golongan orang yang akan ditolak dari telaga milih. Dari Anas bin Malik RA,
عَلَيَّ نَاسٌ مِنْ أَصْحَابِي الْحَوْضَ حَتَّى عَرَفْتُهُمُ اخْتُلِحُوا أَصْحَابِي فَيَقُولُ لاَ تَدْرِي مَا أَحْدَثُوا
Artinya: Akan ditolak sejumlah orang dari sahabat-sahabatku (dari telagaku kelak), sehingga ketika aku melihat mereka, mereka melambai- lambaikan tangan kepadaku, maka aku pun berkata, "Kalian sahabat- sahabatku?" Tetapi kemudian ada teguran, "Sesungguhnya kamu tidak tahu bid'ah-bid'ah yang telah mereka adakan sepeninggalmu." (HR Bukhari)
Baca Juga: Kerjakan 1 Amalan Ini, Janji Allah Dimudahkan Urusan dan Rezeki Menurut Ustadz Adi Hidayat
Dalam redaksi lainnya, Rasulullah SAW pernah bersabda yang dikutip dari Abu Hurairah RA,
يَوْمَ الْقِيَامَةِ رَهْطُ مِنْ أَصْحَابِي فَيُحْلَفُوْنَ مِنَ الْحَوْضِ فَأَقُولُ أَصْحَابِي فَيَقُولُ إِنَّكَ بِمَا
Artinya: Akan datang kepadaku pada Hari Kiamat serombongan sahabat-sahabatku, namun mereka kemudian dibuat ketakutan mendekati telaga. Oleh karena itu aku berkata, "Ya Tuhan-ku, mereka adalah sahabat- sahabatku." Maka Tuhan menjawab, "Sesungguhnya kamu tidak tahu bid'ah-bid'ah yang telah mereka adakan sepeninggal kamu. Sesungguhnya mereka telah berbalik ke belakang (murtad)." (HR Bukhari)
Hadits dari Asma' binti Abi Bakar Ash Shiddiq juga menyebutkan hal serupa,
إِنِّي عَلَى الْحَوْضِ حَتَّى أَنْظُرَ مَنْ يَرِدُ عَلَيَّ مِنْكُمْ وَسَيُؤْخَذُ نَاسٌ دُونِي فَأَقُولُ يَا رَبِّ مِنّي وَمِنْ أُمَّتِي فَيُقَالُ هَلْ شَعَرْتَ مَا عَمِلُوا بَعْدَكَ وَاللَّهِ ما بَرِحُوا يَرْجِعُونَ عَلَى أَعْقَابِهِمْ
Artinya: Sesungguhnya aku (akan menunggu) di telaga, sehingga aku bisa siapa-siapa yang datang kepadaku dari kamu sekalian. Dan akan ada beberapa orang yang diusir dariku, maka aku berkata, "Ya Tuhan-ku mereka dari golonganku, mereka dari umatku." Maka dibantah, "Apakah kamu tahu apa yang telah mereka perbuat sepeninggalmu? Demi Allah, mereka selalu berbalik ke belakang (murtad). (HR Bukhari)
Al Qurthubi dalam Kitab At Tadzkirah pernah menafsirkan keterangan hadits-hadits di atas. Ia berpendapat, golongan orang yang dimaksud adalah mereka yang murtad dari agama Allah SWT atau mereka yang berbuat sesuatu atas sesuatu yang tidak diridhai Allah SWT.
Sementara itu, Al Qurthubi mengatakan, orang yang paling keras ditolak untuk mendatangi telaga adalah orang yang menyalahi jemaah muslimin dan berpisah dari jalan mereka, seperti golongan Khawarij dengan macam-macam alirannya, Rafidhah dengan berbagai kesesatannya, dan Mu'tazilah dengan berbagai sektenya.
"Begitu pula orang-orang lalim yang berlebihan dalam berbuat aniaya, menutupi kebenaran, membunuh dan menghinakan keluarga, serta orang-orang yang mengumbar dosa besar dan menganggap remeh maksiat, dan orang-orang yang mengikuti kesesatan, hawa nafsu, bid'ah," terang Al Qurthubi.
Meski demikian, Al Qurthubi menambahkan, pengusiran dari telaga tersebut dapat bersifat sementara selama penyimpangan yang dilakukan dalam hal perbuatan. Bukan penyimpangan dalam hal akidah.
Wallahu'alam.
Itulah dia rangkuman dari Portal Sulut tentang golongan yang tidak di terima di telaga Nabi di hari Kiamat kelak. Semoga saja kita tidak termasuk dalam golongan tersebut.*
