Lalu, apa yang menutup pintu Rezeki atau rezekinya seret?
Kata UAS, Rezeki telah ditentukan oleh Allah SWT, tetapi karena perbuatan manusia, rezeki yang telah ditentukan Allah tersebut menjadi berubah.
“Perbuatan tersebut adalah perbuatan maksiat,” tegasnya.
Ustadz Abdul Somad menambahkan, seseorang manusia yang beriman dan takut kepada Allah, maka Allah SWT akan membukakan pintu barokah.” Kecuali, bagi mereka yang berbuat maksiat, Allah akan mencabut segala keberkahan dalam hidupnya, “ terangnya.
Membiarkan anak yatim, membiarkan masjid, membiarkan orang susah, maka inilah penyebab pintu-pintu Rezeki ditutup oleh Allah SWT, kata Ustadz Abdul Somad.
Menurutnya Allah SWT senantiasa menolong hambanya, selama ia mau menolong saudaranya.
“Yang terpenting adalah kita harus percaya bahwa Allah SWT tidak pernah mengingkari janji-Nya," jelas UAS.
Demikianlah penjelasan Ustadz Adi Hidayat tentang kenapa rezeki manusia bisa seret dan bisa juga berlimpah, Semoga bermanfaat.***