Jarang Disadari, Wudhu Jadi Tidak Sah Jika Membasuh Tangan Seperti Ini Kata Ustadz Adi Hidayat, FATAL!

- 29 Agustus 2022, 12:26 WIB
Jarang Disadari, Wudhu Jadi Tidak Sah Jika Membasuh Tangan Seperti Ini Kata Ustadz Adi Hidayat, FATAL!
Jarang Disadari, Wudhu Jadi Tidak Sah Jika Membasuh Tangan Seperti Ini Kata Ustadz Adi Hidayat, FATAL! /Tangkapan layar Kanal YouTube.com/Adi Hidayat Official.



PORTAL SULUT – Dalam sebuah ceramah, Ustadz Adi Hidayat menyampaikan perihal satu hal yang sering dilakukan saat wudhu namun ternyata keliru.

Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa kita sering keliru ketika membasuh satu anggota wudhu ini.

Padahal, satu hal ini merupakan salah satu dari empat perkara wajib ketika wudhu.

Baca Juga: Rutin Baca 10 Kali Saja Surah Pendek Ini, Dapat Jaminan Rumah di Surga dari Rasulullah Kata Syekh Ali Jaber

Sehingga ketika perkara ini tidak sempurna saat berwudhu, maka wudhu kita batal atau tidak sah kata Ustadz Adi Hidayat.

Ketika wudhu seseorang tidak benar maka tidak akan sah pula sholat orang tersebut.

Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan perkara-perkara pokok atau wajib dalam berwudhu.

Dilansir Portal Sulut dari video ceramah Ustadz Adi Hidayat yang diunggah akun TikTok @faridfirdaus_07 pada 18 Maret 2022, begini penjelasannya.

Baca Juga: Hutang Lunas, Hajat Tuntas, Penyakit Sembuh Hanya dengan Amalkan 1 Doa Dahsyat Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa terdapat empat hal wajib atau pokok dalam wudhu.

“Yang pokok dalam wudhu itu ada empat, sisanya sunnah,” ungkap Ustadz Adi Hidayat.

Jika empat perkara ini tidak sempurna maka batal atau tidak sah wudhu seseorang.

“Awas kalau yang empat ini tidak sempurna maka batal wudhunya,” terang Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Hanya Dengan Membaca Kalimat Dahsyat Ini 1 Kali, Bisa Menghapus Dosa 100 Tahun Kata Ustadz Khalid Basalamah

Perkara yang pertama adalah membasuh wajah kata Ustadz Adi Hidayat.

“Pertama, basuh wajahnya, kalau disebutkan wajah itu artinya bagian tampak muka,” ujar Ustadz Adi Hidayat.

“Ambil air dan tumpahkan di tempat yang akan dibasuh (wajah).”

“Jari telunjuk menghapus kotoran di sela-sela mata, jari jempol menghilangkan kotoran di sela-sela telinga bagian belakang,” terang Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Bolehkah Menjual Mahar Setelah Pernikahan dalam Islam? Buya Yahya Bilang Begini

Kemudian setelah membasuh wajah dengan cara di atas, basuhlah tangan sampai ke siku.

Di sinilah letak kekeliruan kita pada umumnya kata Ustadz Adi Hidayat.

“Kedua, ini yang sering keliru. Basuh tangan sampai siku, bukan dari siku ke tangan,” terang Ustadz Adi Hidayat.

“Jadi saat kita ambil air wudhu, ambil airnya, tumpahkan ke dari telapak tangan sampai ke siku dan balikan lagi ke depan (telapak tangan).”

Baca Juga: Sering Terbangun Malam? Langsung Ucap 1 Kali Dzikir Ini, Dosa Gugur dan Hajat Terkabul Kata Syekh Ali Jaber

“Jadi bukan langsung dari keran dan dialirkan ke siku sampai ke tangan, tapi dari tangan ke siku,” terang Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan kita sering menumpahkan air langsung dari siku ke telapak tangan.

Padahal yang benar adalah kita ambil air dengan telapak tangan dan kita basuh sampai ke siku.

Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa bagian ini memiliki makna tertentu, jika kita melakukannya dengan sempurna maka dosa akan ikut jatuh bersama air wudhu.

Baca Juga: Menikah Dalam Keadaan Hamil Lebih Dulu Menurut Hukum Islam! Baca Penjelasan Gus Baha Berikut Ini

“Hati-hati, ini ada maknanya, di hadits Muslim jika orang wudhunya benar seperti ini…”

“Maka bersamaan dengan jatuhnya air wudhu itu, jatuh pula dosa-dosa dan kotoran yang melekat para anggota tubuh,” sambung Ustadz Adi Hidayat.

Selanjutnya usaplah kepala atau rambut, cukup diusap kata Ustadz Adi Hidayat tidak perlu dibasuh.

“Ketiga, usap kepala (rambut), jadi tidak perlu dibasuh,” terang Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Baca Dizkir Ini Usai Shalat Tahajud, 70 Penyakit Disembuhkan, 70 Masalah Dituntaskan Kata Syekh Ali Jaber

Artinya kita mengambil air kemudian kita buang air tersebut dan usap kepala atau rambut dengan tangan.

“Ambil air, tumpahkan (buang) kemudian usap kepala (rambut) dengan tangan,” ungkap Ustadz Adi Hidayat.

Bagian yang terakhir adalah membasuh kaki sampai ke mata kaki.

“Keempat, basuhlah kaki sampai bagian mata kaki,” ujar Ustadz Adi Hidayat.

Halaman:

Editor: Jaka Prasojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah