Network
PORTAL SULUT - Mungkin kebanyakan para suami masih bingung harus dahulukan nafkah istri atau orang tua?
Inilah jawaban Buya Yahya mengenai mana yang harus didahulukan, nafkah istri atau orang tua.
Barangkali pertanyaan ini mewakili para suami yang belum tahu mana yang harus didahulukan antara nafkah istri atau orang tua.
Baca Juga: Wudhu dengan Cara Seperti Ini Tak Punya Adab, Ustadz Abdul Somad: Tetap Sah
Menurut Buya Yahya, seorang suami memiliki kewajiban untuk tetap berbakti kepada orang tua walaupun sudah menikah.
Di sisi lain, Buya Yahya menjelaskan seorang suami juga memiliki tanggung jawab untuk memberikan nafkah kepada istri dan anaknya.
Kemudian, yang menjadi pertanyaan adalah mana yang harus didahulukan antara nafkah istri atau orang tua?
Menurut Buya Yahya, istri dan orang tua memiliki peran penting dalam kehidupan seorang suami.
Seorang suami juga punya peran penting bagi orang tua dan sang istri.
Kebanyakan, para istri punya pemikiran bahwa seorang suami sudah tidak memiliki tanggung jawab kepada orang tuanya.
Baca Juga: TERUNGKAP! Baca Doa Pendek Ini di Tahiyat Akhir, Segala Dosa Bisa Allah Ampuni Kata Syekh Ali Jaber
Buya Yahya menegaskan pemikiran yang seperti itu adalah salah. Seorang istri yang baik akan bersedia membiarkan suami untuk membantu orang tuanya.
Dikatakan oleh Buya Yahya, anak laki-laki yang sudah menikah akan tetap menjadi milik ibunya.
Seperti yang dikutip portalsulut.com dari unggahan akun TikTok @4n4k5und4, inilah jawaban Buya Yahya mengenai pertanyaan di atas.
“Suami itu memberi nafkah, kepada anak dan istrinya secukupnya. Selebihnya mau diberi ke masjid, ke pondok pesantren, adik, kakak, ibu bebas,” jelas Buya Yahya.
Namun yang diutamakan adalah nafkah secukupnya untuk istri dan anaknya.
“Cuma yang paling utama memang secukupnya untuk anak dan keluarga,” urainya lebih lanjut.
Buya Yahya menyebutkan, akan menjadi sangat istimewa jika suami membantu orang tua jika ada kelebihan.
Mana yang harus didahulukan? Buya Yahya menjawab wajib yang pertama adalah memberi nafkah untuk anak dan istri.
Kalau ada kelebihan, maka beri nafkah kepada orang tua kemudian kepada yang lainnya.
Itulah jawaban Buya Yahya terkait pertanyaan mana yang harus didahulukan suami untuk memberi nafkah antara istri atau orang tua.***
