Network
PORTAL SULUT - Dalam satu ceramahnya, Ustadz Abdul Somad menjelaskan tentang penyebab rezeki sesoreang seret serta hidup susah.
Ustadz Abdul Somad mengatakan, penyebab hidup susah dan rezeki seret itu bisa jadi karena malaikat pemberi rezeki terhalang oleh perbuatan ini.
Ustadz Abdul Somad juga mengatakan perbuatan inilah yang menjadi penyebab terhalangnya rezeki datang sehingga hidup susah.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber: Ucapkan Amalan Ini 10 Kali Maka Hajat Terkabul, Rezeki Berlimpah
Menurut Ustadz Abdul Somad ada tiga perbuatan yang bisa menjadi penyebab rezeki seret serta hidup susah.
Ternyata ada perbuatan yang membuat para malaikat merasa kesal sehingga malaikat pemberi rezeki tidak datang kepada umat manusia.
Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa Allah SWT sudah menetapkan rezeki seseorang, namun ada penyebab rezeki tersebut bisa tidak sampai kepada umatnya.
“Allah sudah tetapkan rezeki kita. Kenapa rezeki itu batal? Kenapa Allah tutup pintu rezeki?” kata Ustadz Abdul Somad.
Ustadz Abdul Somad mengatakan manusia itu sendiri yang membuat rezeki terhambat karena maksiat.
“Kita yang mengubahnya karena perbuatan maksiat,” ujarnya.
Ustadz Abdul Somad mengutip Alquran, Surat Al-A'raf ayat 96.
“Kalaulah penduduk suatu negeri itu beriman takut kepada Allah, kami bukakan barkah dari langit dari bumi,” ucap Ustadz Abdul Somad mengutip isi surat tersebut.
Ustadz Abdul Somad menngatakan, penyebab rezeki seret karena mendustakan ayat, masjid kosong, serta membiarkan anak yatim.
“Manakala mereka dustakan ayat kami, manakala mereka sunyikan masjid kami, manakala mereka biarkan anak-anak yatim kami, kami cabut,” kata UAS dikutip dari kanal YouTube Ngaji Asyik pada 10 Agustus 2022.
Dalam kutipan ayat yang dibeberkan Ustadz Abdul Somad itu, bisa kita lihat penyebab rezeki seret dan hidup susah itu bisa jadi karena 3 hal tersebut.
Dia menambahkan, tidak beriman kata Nabi sampai seorang muslim dapat membantu saudara seimannya.
“Kau tidak beriman. Tidak beriman kata nabi. Sampai kau sayang kepada saudaramu seiman,” katanya.
Baginda Nabi Muhammad SAW pun telah bersabda agar sesama mulsim tolong-menolong.
“Allah akan senantiasa menolong hamba-Nya, selama hamba tersebut menolong saudaranya.” (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa yang menghilangkan kesusahan dari kesusahan-kesusahan dunia orang mukmin, maka Allah akan menghilangkan kesusahan dari kesusahan-kesusahan hari kiamat.
"Barang siapa menutupi (aib) seorang muslim, Allah akan menutupi (aib)nya di dunia dan akhirat. Allah akan menolong seorang hamba selama hamba itu mau menolong saudaranya." (HR. Muslim).***
