Gus Baha Ungkap Cara Menyikapi Jika Perbuatan Maksiat yang Terjadi di Depan Mata Kita

- 5 Agustus 2022, 06:16 WIB
Gus Baha/Gus Baha Ungkap Cara Menyikapi Jika Perbuatan Maksiat yang Terjadi di Depan Mata Kita
Gus Baha/Gus Baha Ungkap Cara Menyikapi Jika Perbuatan Maksiat yang Terjadi di Depan Mata Kita /Tangkapan layar Instagram/ @ngajigusbaha/

“Nahi munkar itu wajib selagi tidak berpotensi melahirkan maksiat yang lebih besar,” kata Gus Baha mengutip perkataan Imam Nawawi.

Tetapi Gus Baha meminta masyarakat tidak salah kaprah dengan fatwa ini, Bagaimanapun nahi munkar itu wajib sampai hari kiamat, tetapi juga harus mempertimbangkan resikonya.

Baca Juga: Saat Menjelang Kematian Seseorang Akan Mengalami Tanda ini, Tanda Apa itu? Berikut Kata Gus Baha

“Tapi kita tetap yakin nahi munkar itu wajib hingga hari kiamat, tapi kita punya perhitungan, kadang nahi munkar melahirkan maksiat yang lebih besar,” kata Gus Baha.

Jika ada seserorang disekitar kita yang melakukan maksiat, Gus Baha memberikan contoh sikap yang dilakukan oleh para Ulama pada jaman dulu.

“Makanya para Ulama mempunyai tradisi misal tetangganya berbuat maksiat, biasanya ditegur secara bertahap, ibunya dulu yang ditegur, kemudian orang saleh disekelilingnya ditegur,” kata Gus Baha. 

Jadi untuk mengingatkan orang disekitar kita yang melakukan maksiat, sebaiknya tidak ditegur dengan cara yang kasar.

Baca Juga: Sering Dianggap Sepele! Kebiasaan Seperti Ini Menjadi Langkah Awal Zina Kata Syekh Ali Jaber

Kita harus mendekati keluarganya atau orang di sekitarnya dulu, dengan begitu bisa meminimalisir resiko.

Karena terkadang jika seseorang ditegur secara langsung justru tidak membuatnya berhenti tapi justru melawan dan melakukan maksiat yang lebih buruk.

Halaman:

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah