Panjatkan Doa di Waktu Ini Pada Hari Jumat, Paling Kuat Diterima Doanya kata Syekh Ali Jaber

- 29 Juli 2022, 00:46 WIB
Syekh Ali Jaber
Syekh Ali Jaber /Foto dok.: Tangkap layar/YouTube Emaan

 

PORTAL SULUT – Menurut Syekh Ali Jaber, ada satu waktu yang sangat istimewa pada hari Jumat.

Pasalnya, waktu ini adalah waktu paling kuat doa diterima atau dikabulkan.

Namun, waktu ini tidak terdapat di sepanjang hari pada hari Jumat.

Baca Juga: Jangan Lupa! Amalan Istimewa di Hari Jumat, Salah Satunya Jam Paling Mustajab untuk Berdoa

Melainkan, waktu ini hanya berdurasi sekitar satu jam saja.

Menurut Syekh Ali Jaber, waktu memanjatkan do aini sebagaimana yang diriwayatkan dalam bermacam riwayat hadits.

Dalam kesempatan tersebut, Syekh Ali Jaber juga membagikan pengalaman dirinya sewaktu di Madinah.

Baca Juga: Jangan Makan Gula Jawa, Air Tebu, Semua Sirup, madu, dan Selai, Diabetes Bakal Parah Kata dr Ema Surya Pertiwi

Pengalaman yang diceritakan Syekh Ali Jaber adalah seputar keistimewaan waktu ini.

Diceritakan Syekh Ali Jaber, orang-orang shalih di Madinah meninggalkan semua pekerjaannya bila sudah memasuki waktu ini.

Hal tersebut karena mereka sibuk untu berdoa di waktu yang istimewa ini.

Untuk itu, Syekh Ali Jaber juga mengingatkan agar jangan sampai melewatkan waktu yang istimewa ini.

Lantas, kapankah waktu paling istimewa memanjatkan doa pada hari Jumat?

Baca Juga: Hati-hati! Berikut Dosa Besar yang Melebihi dari Dosa Zina, ini Penjelasan Buya Yahya dan Habib Novel Alaydrus

Syekh Ali Jaber mengungkapkan waktu yang dimaksud terdapat pada sore hari.

“Dari kumpulan bermacam riwayat hadits, 1 jam yang paling kuat untuk diterima doanya adalah satu jam yang terakhir sore hari,” ungkapnya, dikutip dari kanal Youtube Syekh Ali Jaber pada Jumat, 29 Juli 2022.

Satu jam yang dimaksud Syekh Ali Jaber adalah ketika akan memasuki waktu Maghrib.

“Kira-kira satu jam sebelum Maghrib kita sudah bisa mendapatkan keutamaan doa mustajab. Silakan berdoa,” imbuhnya.

Syekh Ali Jaber pun menceritakan ketika dirinya berada di Madinah dan melihat para ulama, guru dan orang shalih yang ada di masjid Nabawi semua meninggalkan pekerjaan ketika tinggal tersisa 1 jam sebelum Maghrib.

Hal itu karena mereka masing-masing sibuk untuk berdoa.

Sehingga, Syekh Ali Jaber mengingatkan agar jangan terlewat berdoa di waktu yang istimewa ini.

“Kenapa? Masing-masing sibuk berdoa. Oleh karena itu istimewa, jangan sampai tertinggal,” tutupnya.***

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah