Ustadz Abdul Somad ungkap Hukum Merayakan Ulang Tahun dengan Meniup Lilin

- 20 Juli 2022, 00:32 WIB
Ustadz Abdul Somad menjelaskan hukum hukum merayakan ulang tahun dengan meniup lilin. (Foto Ilustrasi)
Ustadz Abdul Somad menjelaskan hukum hukum merayakan ulang tahun dengan meniup lilin. (Foto Ilustrasi) /Tangkapan layar Youtube.com/ Ustadz Abdul Somad Official.

 

PORTAL SULUT — Ternyata seperti inilah hukum merayakan ulang tahun dengan meniup lilin.

Kebiasaan merayakan ulang tahun dengan meniup lilin, menjadi hal biasa sebagian kalangan umat Islam saat merayakan hari istimewa.

Hingga saat ini, masih saja ada umat Islam yang merayakan ulang tahun dengan meniup lilin.

Baca Juga: Wariskan Ke Anak Cucu! Inilah Amalan Sederhana Bisa Datangkan Rezeki Berlimpah, Kata Gus Baha: Baca Surah Ini

Lantas, bagaimana hukumnya merayakan ulang tahun dengan meniup lilin, haramkah? Ikuti ulasannya di sini.

Perihal ini seperti disampaikan, Ustadz Abdul Somad, dalam ceramahnya, dilansir portal-sulut.pikiran-rakyat.com, dari akun TikTok belajar_hijrah12, diakses Rabu 20 Juli 2022.

Ustadz Abdul Somad mengungkapkan, salah satu hadist yang menegaskan tentang larangan kepada umat Islam, agar tidak mengikuti tradisi kaum di luar Islam.

Arab Latin: Man Tasyabbaha Biqoumin fahuwa minhum

Artinya: "Barang siapa yang meniru/menyerupai suatu kaum, maka dengan tidak langsung dia termasuk bagian kaum itu." (HR.Abu Daud).

Baca Juga: Jangan Keburu Dibuang! Kata Ustadz Adi Hidayat: Malaikat Rezeki Akan Datang, Lantaran Benda Ini

“Siapa yang ikut tradisi suatu kaum, maka dia akan sama dengan kaum itu,” ucap Ustadz Abdul Somad, menerangkan isi hadist.

“Nanti di akhirat dia akan dibangkitkan dengan orang-orang yang seperti itu. Sekarang, yang memiliki tradisi meniup itu, adalah kebiasaan kaum di luar Islam,” sambung Ustadz Abdul Somad, menjelaskan riwayat hadist lain.

Ustadz Abdul Somad menyarankan, umat Islam senantiasa hai-hati agar tidak terpengaruh dengan kebiasan diluar ajaran Islam.

“Karena engkau mengikuti tradisi meraka maka engkau dibangkitkan bersama mereka, hati-hati. Begitu juga sering mengucapkan hari besar agama lain. Jangan ikuti tradisi kaum lain, tidak boleh,” tegas Ustadz Abdul Somad.

Ustadz Abdul Somad mengatakan, bagi yang pernah melakukan hal tersebut segera bertaubat.

“Yang sudah pernah melakukan taubat, berhenti. Anak-anak kasih nasehat,” kata Ustadz Abdul Somad.

Baca Juga: Mau Meninggal Dunia Secara Husnul Khatimah? Mulai Sekarang Lakukan Hal Sederhana Ini Kata Gus Baha

Menurut Ustadz Abdul Somad, tidak ada hal yang tidak bisa dirubah, semua bisa dirubah.

“Inilah gunanya mengaji. Mengaji itu merubah perilaku, apa boleh buat kita pernah silap, pernah salah. Nabi Adam as saja punya salah, memakah buah khuldi. Oleh karena digoda setan, Nabi Adam as memakannya, lalu setelah itu berubah dan berdoa kepada Allah,” terang Ustadz Abdul Somad.***

Editor: Randi Manangin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah