Gus Baha Larang Seseorang Didikte Makanan Bisa Datangkan Murka Allah, Begini Pola Makan Keliru

- 25 Juni 2022, 21:12 WIB
Gus Baha bicara tentang pola makan yang mengundang murka
Gus Baha bicara tentang pola makan yang mengundang murka /Foto dok.: YouTube Eling Gusti/

PORTAL SULUT – Walaupun makanan kita halal, tapi bila salah makan bisa-bisa mendatangkan murka Allah.

KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha pun melarang pola makan tertentu.

Karena pola makan seperti ini justru membuat Allah murka kepada kita.

Akan tetapi bagaimanakah pola makan yang dilarang tersebut? Simak penjelasan lengkap dalam artikel ini.

Baca Juga: Jangan Lupa Baca Kalimat Ini 100 Kali Sehari, Dijamin Dapat Pahala Melimpah Terang Syekh Ali Jaber

Makanan dan minuman adalah kebutuhan primer kita agar bisa bertahan hidup.

Dengan bertahan hidup, maka kita bisa menjalankan ibadah kepada Allah SWT.

Tapi siapa sangka ternyata ada pola makan yang justru mendatangkan murka Allah.

Dalam banyak ayat di kitab suci Al-Quran, makanan merupakan nikmat serta anugerah yang diberikan untuk kehidupan kita.

Baca Juga: Sebentar Lagi, Inilah 5 Weton Satria Wirang Disebut Primbon Jawa akan Berjaya dan Sukses

“Kalina saya (Allah SWT) beri rezeki tentang makanan, jadi makanlah makanan yang toyyib atau baik,” jelas Gus Baha.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Instagram @ceramahgusbaha yang diakses 12 Mei 2022.

Dalam ceramah itu Gus Baha menerangkan kalau sumber kehidupan kita berasal dari Allah SWT.

Baca Juga: MasyaAllah! Inilah Ciri Orang Yang Meninggal Husnul Khotimah Kata Ustadz Abdul Somad

Kita pun diminta untuk mengkonsumsi makanan yang baik dan halal dengan keyakinan kalau itu merupakan rezeki Allah.

Akan tetapi ada pola makan serta kebiasaan tertentu yang membuat Allah murka.

Perbuatan tersebut ialah pola makan berlebihan, sebab Allah bisa murka karena itu.

“Tapi jangan berlebihan dengan makanan (tersesat karenanya) nanti murkaKu akan menimpa kalian kata Allah. Hanya perkara makanan bisa mendapatkan murka Allah,” terang Gus Baha.

Baca Juga: Beri Sedekah Kepada Hewan Ini, Niscaya Allah Angkat Derajat Kita, Syekh Ali Jaber: Lakukan Saat Pagi

Lalu Gus Baha mengutip satu ayat dalam kitab suci Al-Quran yang berkaitan dengan pola makan berlebihan.

“Kami telah menurunkan kepada kamu mann dan salwa, makanlah dari rezeki yang baik-baik yang telah kami berikan kepadamu dan janganlah melampaui batas, yang menyebabkan kemurkaan-ku menimpamu dalam QS Thaha ayat 80-81,” kutip kyai Rembang itu.

Dalam tafsir Syekh As-Sa’di sendiri, mann dan salwa dalam ayat tersebut adalah makanan yang mudah diperoleh.

“Manna adalah makanan yang diperoleh dengan cara yang mudah (tidak bersusah payah) seperti jahe, biji-bijian, roti (gandum), dan lain sebagainya. Adapun salwa adalah burung kecil yang memiliki daging lembut dan lezat,” tulis Syekh As-Sa’di.

Baca Juga: Mengenal Kolostrum, Tetes ASI Pertama yang Punya Segudang Manfaat Bagi Si Buah Hati

Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul Quran LP3IA ini pun menerangkan kemurkaan Allah ini jauh lebih jelek dari neraka.

“Sebab makanan ini akan membawa nikmat makanan lain sehingga saat kita habis makan akan nyenyak tidur, setelah itu membuat kita bisa bekerja dengan baik dan setelah makan bisa merokok atau mengobrol itu nikmat,” paparnya.

Yang lebih penting adalah menjaga pola makan kita dengan baik, jangan makan berlebihan.

Ditambah lagi, selalu sertakan syukur karena makanan yang kita konsumsi berasal dari rezeki Allah SWT.

“Jadi berangkatnya semua dikawal oleh nikmat Allah SWT dan tidak didikte oleh makanan, kalau seperti itu nantinya akan menjadi repot jika didikte oleh makanan,” pungkas Gus Baha.

Demikianlah penjelasan lengkap Gus Baha tentang pola makan yang malah datangkan murka Allah.***

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah