PORTAL SULUT – Ada kebiasaan yag disadari atau tidak disadari sering dilakukan namun membawa ke dalam neraka.
Meski rajin sholat, rajin kajian, jika masih lakukan kebiasaan ini, tetap akan diancam masuk neraka.
Hal itu disampaikan Ustadz Adi Hidayat dalam tausiyahnya yang diunggah YouTube ceramah pendek, 28 Juli 2018.
Ustadz Adi Hidayat dengan nada tinggi mengatakan kalau ada orang sholat masih bermasalah dengan tetangganya, berarti ada yang salah dalam sholatnya.
"Hati- hati ibu,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Pernah zaman nabi, kata Ustadz Adi Hidayat, ada perempuan rajin sholat, rajin berpuasa, tetapi pernah diadukan tetangganya kepada Nabi.
"Kata Nabi kalau tidak tobat, dia masuk Neraka,” tegasnya.
"Kenapa?" lanjut Ustadz
“Karena mereka rajin mencela tetangganya,” terang UAH, sapaan akrabnya.
Dijelaskannya, hal itu diceritakan dalam hadist muslim 5611, riwayat sahabat Abu Hurairah, oleh nabi disebut orang muflis yang berarti bangkrut.
“Apakah kalian tahu siapa muflis (orang yang bangkrut) itu?,” ucap Ustadz Adi hidayat menirukan.
Para sahabat menjawab, ”Muflis (orang yang bangkrut) itu adalah yang tidak mempunyai uang sepeserpun dan tidak punya aset sedikitpun".
Baca Juga: Baca Doa Ini Sebelum Salam Ketika Sholat, Seluruh Dosa Berguguran Tanpa Sisa Kata Syekh Ali Jaber
Kata Nabi, "Bukan itu,”.
“Orang bangkrut dari umatku itu, orang yang ngaku umatnya Nabi Muhammad, di dunianya sholat, didunianya puasa, tetapi bangkrut pahalanya,” terangnya.
Mereka rajin sholat, rajin puasa, rajin zakat, cuma sayang mereka rajin mencela orang lain.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan rajin menuduh orang lain, rajin mengambil hak orang lain, senang berkelahi, ada yang menumpahkan darah dengan menyebut nama Allah tanpa kaidah yang dibenarkan, akan sia-sia ibadahnya.
Jika ada orang seperti itu, kata Ustadz Adi Hidayat, akan diambil pahala ibadahnya dan dipertemukan dengan dosa celaannya.
"Bahasa singkatnya, jikalau ada orang sholat dan dia mencela maka pahala akan ditransfer kepada orang yang dicelanya," tutur Ustadz Adi Hidayat.
“Saat ibu pulang ibadah dan membicarakan orang lain, saat itu juga pahala ibu pindah ke orang yang dibicarakan,” tambahnya.
“ Jadi mustahil... mustahil, jika sholatnya benar, bisa berbuat maksiat,” tutupnya.***