Makruh Bahkan Bisa Haram Sujud Seperti Ini Menurut Buya Yahya

- 16 Juni 2022, 08:53 WIB
Buya Yahya/Makruh Bahkan Bisa Haram Sujud Seperti Ini Menurut Buya Yahya
Buya Yahya/Makruh Bahkan Bisa Haram Sujud Seperti Ini Menurut Buya Yahya /Tangkap layar YouTube Al-Bahjah TV

 

PORTAL SULUT – Sujud merupakan waktu di mana seorang hamba paling dekat dengan Allah.

Hal itu sebagaimana yang diungkapkan oleh Buya Yahya pada sebuah kesempatan.

“Disebutkan dalam satu hadits, paling dekatnya seorang hamba dengan Tuhannya adalah saat dia sujud,” ungkap Buya Yahya dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Kamis, 16 Juni 2022.

Baca Juga: Inilah Manfaat Minum Air Perasan Jeruk Nipis Tiap Pagi, Bisa Mencegah Penyakit Kanker dan Jantung

Namun begitu, ada hal yang mesti diperhatikan di kala seseorang sedang sujud.

Hal yang mesti diperhatikan ini hukumnya makruh. Bahkan bisa jadi haram menurut penjelasan Buya Yahya.

Dengan kata lain, sujud dapat berpotensi menjadi haram bila melakukan hal ini.

Sebelumnya, pada sesi tanya jawab tersebut Buya Yahya mendapat pertanyaan dari seorang jamaah.

Jamaah tersebut bertanya mengenai memperbanyak doa di dalam sujud.

“Bolehkah menggabungkan doa yang diajarkan Rasulullah ketika sujud dengan tasbih yang biasa dibaca dalam sujud?,” ujar si penanya.

Kemudian, Buya Yahya pun menjelaskan mengenai hal yang ditanya tersebut.

“Nabi memerintahkan di dalam sujud itu untuk berdoa,” ujarnya.

Namun, ada hal yang mesti diperhatikan kata Buya Yahya.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Karma Masa Lalu Apa yang Membuat Anda Tidak Bahagia?

“Tentunya dalam hal ini ada aturan lain yang harus kita patuhi. Anda boleh, karena sujud adalah rukun panjang,” ujarnya.

“Setelah anda membaca dzikir-dzikir yang resmi yang sudah diajarkan Nabi dalam sujud kemudian anda ingin membaca doa yang panjang, boleh,” tambahnya.

Namun hal tersebut tidak dibolehkan di saat seseorang menjadi imam.

“Dengan catatan, di saat anda tidak menjadi imam,” tegasnya.

Memanjangkan sujud ketika menjadi imam adalah makruh kata Buya Yahya.

“Kalau anda jadi imam, gak boleh, makruh kalau anda lebih dari tiga tasbih. Memperpanjang untuk jamaah ini bukan hal yang baik,” ucapnya.

Namun hal itu dibolehkan apabila melakukan shalat sendiri.

“Kalau shalat sendiri, sepuas-puas anda. Mau membaca (doa) sujud yang panjang, suka-suka, gak ganggu orang,” kata Buya Yahya.

Begitu juga saat menjadi makmum, memanjangkan sujud hendaknya tidak dilakukan.

Baca Juga: Jangan Baca Niat Mandi Junub Seperti Ini, Haram kata Buya Yahya

“Kalau anda jadi makmum, gak boleh, harus ngikut imam. Imam selesai, selesai,” ujar Buya Yahya.

“Jadi ada aturannya. Doa panjang, doa apa saja boleh dalam sujud setelah dzikir yang ditentukan akan tetapi itu di saat anda tidak menjadi imam,” tambahnya.

“Kalau lebih dari itu, takut mengganggu para jamaah. Kalau sampai ganggu beneran jadi haram, kalau gak ganggu makruh,” tutupnya.***

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x