Network
Menurut Buya Yahya, seorang laki-laki yang memiliki akal sehat berhak memilih wanita yang baik, yang bisa membimbingnya menjadi lebih baik.
"Mungkin saat itu anda belum saleh tapi anda punya cita-cita mulia untuk menjadi yang saleh, bahkan mungkin berkata aku ingin mendapatkan istri yang bisa membimbingku," kata Buya Yahya.
Menurut Buya Yahya, Nabi mengajarkan untuk mencari pasangan dengan empat kriteria, salah satunya adalah agama.
Agama ini menurut Buya Yahya adalah rasa patuh dalam diri setiap laki-laki ataupun wanita terhadap syariat.
"Mungkin dia laki-laki atau wanita yang bodoh tapi dia patuh dengan syariat, dia tidak mengerti, membaca alquran belum sempurna tapi kalau sudah dikatakan ustaz para ulama patuhnya luar biasa, hatinya bisa dimasuki dengan kemuliaan ini adalah kunci wanita," ujar Buya Yahya.
Baca Juga: Orang yang Menahan Harta akan Didoakan Malaikat Seperti Ini, Gus Baha: Doanya Itu Ekstrem
Selain itu, penting untuk memiliki sifat tawadhu yang tidak merendahkan. Yang mana ketika laki-laki soleh melihat kekurangan wanita tidak akan menyebut kekurangan, apalagi bukan kekurangan.
"Kalau sudah berani membicarakan fisiknya manusia paling rendahnya, karena fisik yang menciptakan Allah. Suamimu istrimu adalah pilihan Allah. Tinggal untuk membuat cantik adalah tutup matamu syukuri nikmat Allah," kata Buya Yahya.
Buya Yahya mengatakan, bahwa Nabi juga pernah berkata bahwa nikahkanlah anak perempuan dengan orang saleh yang dekat dengan Allah dan rasa takutnya ada.
"Jika dia tidak mencintai anak perempuan mu maka dia tidak akan merendahkannya. Jika dia mencintai anak perempuanmu maka dia akan memuliakannya. Di saat tidak mencintai dia tidak akan merendahkannya akan melaksanakan kewajibannya itu orang saleh," tutup Buya Yahya.***
