Network
PORTAL SULUT — Gus Baha mengungkapkan tanda kiamat paling nyata, yang dapat terlihat dari adanya hewan ini.
Gus Baha dalam tausiahnya menjelaskan tanda kiamat.
Kiamat, kata Gus Baha, tidak akan terjadi jika ada hewan ini di bumi.
Baca Juga: Ungkap Amalan jadi Penghuni Surga sampai 7 Turunan, Begini Dalilnya kata Gus Baha
Artinya, dari penjelasan Gus Baha, bila hewan-hewan ini sudah tak ada lagi di bumi, maka kiamat sudah sangat dekat terjadi.
Datangnya hari kiamat adalah sebuah kepastian.
Karena itulah hari akhir termasuk dalam rukun iman bagi umat Islam.
Seorang muslim hukumnya wajib untuk percaya bahwa hari kiamat pasti akan datang.
Bencana alam yang telah terjadi dimana-mana disebut sebagai tanda-tanda hari kiamat.
Namun kapan datangnya hari kiamat itu, tidak ada yang mampu memastikannya kecuali hanya Allah SWT.
Menurut Gus Baha kiamat masih jauh terjadi selama 3 hewan ini masih ada di bumi.
Lalu 3 hewan apa yang dimaksud Gus Baha itu?
Menurut Gus Baha dalam ilmu fiqih, ada tiga hewan yang dimaksud yang menghambat terjadinya hari kiamat.
Baca Juga: Ternyata Begini Cara Sholat di Atas Motor, Lakukan Gerakan ini Bisa Batal kata Buya Yahya
Ketiga hewan itu adalah, unta, sapi dan kambing.
“Selama Allah masih menciptakan hewan yang bisa dimakan manusia itu berarti Allah masih ingin manusia hidup,” jelas Gus Baha, seperti yang dilansir dari kanal YouTube SANTRI GAYENG, pada Kamis 19 Mei 2022.
Karena hal ini, kata Gus Baha, menunjukkan bahwa Allah SWT masih ingin manusia hidup dan tidak ingin menyiksa manusia.
“Selama masih ada dabbah yakni hewan apa saja yang menjadi sumber energi manusia, itu berarti Allah masih belum ingin menyiksa manusia atau kiamat,” ucap kata Gus Baha.
Tidak ada satu pun makhluk yang tahu kapan hari kiamat akan terjadi.
Baca Juga: Hidup Seseorang Mendekati Akhir Jika Masuk Usia Ini, Mbah Moen: Tidak Usah ke Mana-mana
Hal ini sebagaimana yang dijelaskan dalam Al Quran surah Al-Araf ayat ke 187 yang berbunyi:
“Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang Kiamat, “Kapan terjadi?” Katakanlah, “Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada Tuhanku; tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu sangat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi, tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba.” Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya pengetahuan tentang (hari Kiamat) ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui” (QS. Al-Araf: 187).***
