Network
PORTAL SULUT - Memberikan perhatian kepada anak-anak adalah kewajiban dari setiap orang tua.
Perhatian yang lebih wajib diberikan orang tua ketika anak-anak berada di fase mereka sedang aktif aktifnya, biasa ketika mereka menginjak umur 5 sampai 7 tahun.
Namun, terkadang orang tua justru cenderung cuek dan membiarkan anaknya begitu saja.
Baca Juga: Baca Surah ini 3 Kali Setelah Sholat, Jaminanya Masuk Surga Allah Kata Syekh Ali Jaber
Tak jarang, ketika anak sedang bermain dan tak sengaja melakukan hal-hal yang dinilai orang tua tidak baik, dengan spontan orang tua akan memanggil anak dengan sebutan nakal.
Sedangkan, penggunaan kata orang tua kepada anak sangatlah penting agar anak dapat memahami apa yang dimaksud oleh orang tua.
Karena itu, sejak dini orang tua jangan pernah mengucapkan kata kasar pada anak, seperti “kamu nakal” atau kata-kata negatif lain. Karena ucapan tersebut akan selalu mereka ingat.
Tumbuh dan berkembangnya setiap anak tergantung dari pikiran bawah sadar yang mereka dapat dari lingkungan, terutama orang tuanya.
Dalam hal ini, setiap orang tua berkontribusi membentuk pikiran bawah sadar anak, yang dapat berpengaruh pada kepribadian dan karakter saat mereka dewasa nanti.
Dikutip Portalsulut.com dari kanal YouTube Al-Fathan, Kamis 5 Mei 2022, dalam penjelasannya, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tips untuk menangani anak yang sedang berada di umur yang sedang sangat aktif.
Tips yang pertama adalah doakan anak dan jauhi kata nakal.
Semua orang tua pastilah menginginkan anak menjadi yang terbaik, maka sebagai orang tua kita harus menjauhi kata-kata negatif seperti nakal.
Sebaliknya, orang tua harus lebih memperbanyak doa kepada anak, supaya apa yang orang tua inginkan dapat terkabul.
Karena sejatinya, Allah akan mewujudkan keinginan dan doa sesuai kehendak-Nya.
“Pertama doakan dan jauhi kata-kata nakal, karena ini doa untuk mereka, tidak boleh mengucapkan itu. Berdoa memohon semoga Allah memberikanmu hidayah nak,” ucap Ustadz.
Nah, tips yang kedua adalah mencari penyebab mengapa anak tersebut menjadi seperti itu.
“Yang kedua saran saya lihat inti masalahnya, ada anak-anak kelihatannya aktif sekali, dia bukan nakal, memang jiwanya seperti itu, tidak bisa diam dan banyak orang tua yang tidak paham dengan jiwa anak itu,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
Beliau juga mengatakan bahwa anak dibawah umur tujuh tahun cenderung aktif dan cekatan.
"Makanya orang tua mengatakan anak itu nakal, tidak bisa karena memang pembawaannya sudah seperti itu, Jangan heran kalau anak dibawah tujuh tahun itu larinya sana sini, itu biasa memang,” jelasnya.
Ustadz juga menjelaskan justru orang tua yang harus lebih aktif mendampingi anak dengan cara mengalihkan sifat aktif anak tersebut ke hal yang positif.
“Justru harusnya kitalah yang harus bermain bersama mereka, kalau mau dialihkan bisa, misalnya ambilkan dia buku dan ajarkan menulis, alihkan kesibukannya disitu,” ungkapnya.
Dia juga menyampaikan anak cenderung akan membuat masalah untuk mencari perhatian orang tuanya.
“Ada anak-anak juga yang kelihatannya seperti nakal padahal bukan, dia hanya sedang mencari perhatian kepada orang tuanya. Karena ada orang tua yang nanti anaknya membuat masalah, baru orang tuanya datang dan anak akan selalu melakukan seperti itu. Coba kita ada selalu waktu buat mereka, Insyaallah akan aman,” tutupnya.
Kesimpulannya, sebagai orang tua harusnya lebih sering meluangkan waktu dan berdoa untuk anak. Karena pada dasarnya, di dunia ini tidak ada anak yang nakal.***
