Tradisi Mudik dalam Sudut Pandang Islam, Ustadz Abdul Somad: Jagalah Tali Silaturahmi

- 25 April 2022, 14:17 WIB
USTADZ Abdul Somad menjelaskan tentang tradisi mudik dari pandangan Islam.
USTADZ Abdul Somad menjelaskan tentang tradisi mudik dari pandangan Islam. /

PORTAL SULUT - Fenomena pulang ke kampung halaman atau mudik hal lumrah jelang Hari Raya Idul Fitri.

Bagaiman tradisi mudik ini menurut sudut pandang Islam? Simak pandangan Ustadz Abdul Somad mengenai mudik ini.

Apa sebenarnya mudik? Mengapa harus pulang ke kampung halaman? Kenapa tidak merayakan Idul Fitri di perantauan?

Baca Juga: Ucapkan Subhanallah 165 Kali, Ini Imbalannya Kata Ustadz Adi Hidayat

Menurut Ustadz Abdul Somad, tradisi mudik tidak lain dan tidak bukan adalah menyambung tali silaturahmi.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa penting bagi seorang Muslim untuk menjaga tali silaturahmi.

Hal ini pun termaktub dalam hadits shahih: "Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah tali silaturahmi," (HR. Bukhari - Muslim).

Banyak para perantau yang mudik membawa hadiah-hadiah yang menyenangkan untuk dibawa ke kampung halaman.

"Tidak ada perbuatan yang paling baik selain dari pada idharu surur fi qulubul mukminin, menyenangkan hati orang beriman," jelas Ustadz Abdul Somad.

Halaman:

Editor: Adisumirta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah