Kalau perlu gendonglah dirinya untuk ke Makkah. Bila perlu latihlah dirimu untuk mengiyakan apa yang dia minta.
Bukan kau cukupkan dirimu lalu engkau telantarkan dia. Tidak.
Ya Allah Ambil semua modalku, tokoku, ambil semua perusahaanku, ambil. Tapi jangan pernah engkau ambil cinta kasihku kepada orang kedua tuaku. Ini prinsip hidup.
Makanya ketika Allah SWT berfirman dalam surah Al-Isra ayat 21 sampai 23
Ayat 21:
اُنْظُرْ كَيْفَ فَضَّلْنَا بَعْضَهُمْ عَلٰى بَعْضٍۗ وَلَلْاٰخِرَةُ اَكْبَرُ دَرَجٰتٍ وَّاَكْبَرُ تَفْضِيْلً
Unẓur kaifa faḍḍalnaa ba'ḍahum 'alaa ba'ḍ, wa lal aakhiratu akbaru darajaatiw wa akbaru tafḍiilaa
Artinya: Perhatikanlah bagaimana Kami melebihkan sebagian mereka atas sebagian (yang lain). Dan kehidupan akhirat lebih tinggi derajatnya dan lebih besar keutamaan.
Ayat 22:
لَّا تَجْعَلْ مَعَ ٱللَّهِ إِلَٰهًا ءَاخَرَ فَتَقْعُدَ مَذْمُومًا مَّخْذُولًا