Perbanyak Doa dan Amalan Ini saat Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah, Pahalanya Setara Ibadah Haji

27 Juni 2023, 07:37 WIB
Perbanyak Doa Ini saat Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah, Pahalanya Setara Ibadah Haji/instagram @shahihfiqih /

PORTAL SULUT - Selasa 27 Juni 2023 ini umat Islam diminta melaksanakan puasa.

Jelang Hari Raya Idul Adha, Umat muslim diminta untuk melaksanakan puasa selama 2 hari.

Puasa tersebut adalah Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah.

Puasa Tarwiyah merupakan puasa yang dilaksanakan pada 8 Dzulhijjah.

Adapun puasa Arafah adalah puasa yang dilaksanakan pada hari Arafah atau 9 Dzulhijjah.

Berdasarkan sidang isbat yang telah dilakukan Kementerian Agama RI pada 18 Juni 2023 lalu, ditetapkan bahwa 1 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada Selasa, 20 Juni 2023.

Baca Juga: Inilah 25 Ucapan Selamat Idul Adha 1444 kepada Teman dan Keluarga

Berdasarkan hal itu, maka puasa 8 Dzulhijjah 1444 H atau puasa Tarwiyah 2023 dilaksanakan pada 27 Juni. Sementara puasa 9 Dzulhijjah 1444 H atau puasa Arafah 2023 dilaksanakan pada 28 Juni.

Berbeda dengan pemerintah, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada 19 Juni 2023.

Hal ini tertuang dalam Maklumat Nomor 1/MLM/1.0E/2023 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijjah 1444 H.

Jika mengacu pada penetapan tersebut, maka puasa Tarwiyah Muhammadiyah jatuh pada 26 Juni 2023.

Sementara Puasa Arafah dilaksanakan pada 27 Juni 2023.

Mengutip NU Online, puasa ini sangat dianjurkan bagi orang-orang yang tidak menjalankan ibadah haji.

Bagi anda yang sedang melaksanakan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah, berikut ini adalah amalan-amalan yang dapat menambah pahala.

1. Membaca Al-Quran dan Berzikir

Hari Tarwiyah dan Arafah merupakan hari yang baik bagi umat muslim. Untuk itu, bagi yang tidak berkesempatan melakukan wukuf di Arafah disarankan untuk memperbanyak bacaan Al-Quran dan berzikir.

Membaca Al-Quran di sini tidak terbatas pada surah tertentu, namun semua surah sama baiknya.

Saat berpuasa Tarwiyah dan Arafah juga merupakan waktu terbaik untuk mengejar target khataman Al-Quran di luar bulan Ramadhan.

2. Memperbanyak Doa

Memperbanyak doa merupakan salah satu amalan yang dianjurkan di hari-hari Puasa Tarwiyah dan Arafah. Salah satu waktu paling mustajab dalam berdoa adalah jelang berbuka puasa.

Sebuah hadis meriwayatkan bahwa doa orang yang berpuasa menjadi salah satu yang tidak akan tertolak sebagaimana berikut ini.

“Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa hingga ia berbuka, doanya pemimpin yang adil, dan doanya orang yang terzalimi,” (HR. Tirmidzi).

Baca Juga: Bisakah LGBT Disembuhkan? Inilah Penjelasan Ustadz Adi Hidayat dan Ahli Neuro Psikologi

3. Membaca Dua Kalimat Syahadat

Seorang muslim hendaklah menggunakan waktu-waktu terbaiknya, salah satunya untuk membaca dua kalimat syahadat.

Sebagaimana Sayyid Muhammad bin Alawi dalam kitab Ithmi’nanul Qulub Bidzikri ‘Allamil Ghuyub mengatakan seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La ilaha illallah Muhammadur Rasulullah.

4. Perbanyak Bersedekah

Di mana dan kapanpun berada, besar atau kecil sedekah yang kita keluarkan untuk fakir miskin tidak dipermasalahkan oleh Allah Swt.

Hal yang menjadi perhatian khusus Allah Swt adalah keikhlasan kita, dan rasa senang ketika kita melakukan sedekah. Pada saat itu, Allah Swt akan melipatgandakan rezeki, terlebih di waktu-waktu yang baik.

5. Melaksanakan Sholat Sunnah

Tidak hanya puasa, Sholat juga ibadah yang harus terus disempurnakan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.

Di waktu-waktu yang baik, seperti hari Tarwiyah dan Arafah, kita bisa melengkapi sholat wajib dengan sholat-sholat sunnah. Selain menambah pahala, sholat sunnah juga bisa digunakan untuk menyempurnakan sholat wajib kita.

Itulah beberapa amalan yang bisa dikerjakan saat sedang menjalani puasa tarwiyah dan puasa arafah jelang Idul Adha 2023.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler