Bisakah, Sholat Tarawih Dilakukan Tidak Secara Berjamaah? Begini Jawaban Seorang Ulama

21 Maret 2023, 11:03 WIB
Ilustrasi Bisakah, Sholat Tarawih Dilakukan Tidak Secara Berjamaah? Begini Jawaban Seorang Ulama /Instagram Reasahalharmain

PORTAL SULUT - Artikel kali ini membahas suara  di masyarakat tentang apakah shalat tarawih bisa dilakukan tidak secara berjamaah.

Seperti diketahui, amalan di Bulan Ramadhan memiliki keutamaan yang sangat besar dan pahala yang dilipatgandakan oleh Allah SWT, baik amalan wajib, maupun amalan bulan puasa Ramadhan yang sifatnya sunnah.

Diantara amalan di bulan suci Ramadhan yang sifatnya sunnah adalah melaksanakan sholat tarawih.

Baca Juga: Selama Ramadhan Perbanyak Amalan Ini Maka Doa Langsung Dikabulkan Allah SWT Kata Syekh Ali Jaber

Selain itu, amalan di bulan puasa yang lain adalah beri'tikaf, memperbanyak sholat di malam hari, membaca Al-Quran, bersedekah, dan lain sebagainya.

Salah satu amalan di bulan Ramadhan adalah melaksanakan sholat tarawih.

Keutamaan shalat tarawih adalah sebagaimana sabda Nabi bahwa, “Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan yaitu sholat tarawih karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.”

Baca Juga: Karena Ingin Khusyu! Sambil Menutup Mata, Bagaimana Hukum Shalat, Begini Penjelasan Buya Yahya

Keutamaan shalat tarawih akan didapatkan bagi siapa saja yang sholat bersama Imam hingga selesai.

Demikian besarnya keutamaan tarawih, sehingga seorang muslim hendaknya bersemangat mengamalkannya, terlebih lagi di akhir-akhir Ramadhan.

Lalu bagaimana tata cara sholat tarawih?

Seperti dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Yaufid.TV pada Minggu, 24 April 22, sholat tarawih adalah termasuk amalan sunnah yang sangat dianjurkan oleh syariat Islam.

Jumlah rakaat dalam tata cara sholat tarawih berjamaah ada perbedaan pendapat diantara para ulama dan ini sifatnya adalah longgar.

Sebagian ada yang melaksanakan sholat sebanyak 11 rakaat, ada yang 23 rakaat, bahkan ada yang melaksanakan sholat sebanyak 36 rakaat.

Itulah diantara tata cara sholat tarawih di masjid atau tata cara sholat tarawih berjamaah yang hendaknya diperhatikan.

Baca Juga: Punya Hutang Shalat? Beginilah Cara Terbaik Menebus Hutang Shalat Tersebut Kata Ceramah Gus Baha

Lalu adakah sholat tarawih sendirian dan bagaimana tata cara sholat tarawih jika hanya sendirian?

Pada dasarnya salah satu syarat sholat tarawih adalah harus dilakukan secara berjamaah, itu merupakan tata cara sholat tarawih yang sesuai dengan sunnah, baik itu berjamaah di masjid dan inilah yang lebih utama atau berjamaah di tempat lain.

Di Rumah misalnya. Sehingga, barangsiapa yang sholat tarawih sendiri, maka itu termasuk sholat malam, akan tetapi tidak dinamakan sholat tarawih.

Kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir, diantara hukum yang berkaitan dengan sholat tarawih yang khusu baginya, bahkan bisa jadi inilah yang membedakan dari sholat malam, bahwa salah satu syarat sholat tarawih adalah harus dilakukan secara berjamaah.

“Sholat tarawih tidak boleh dilakukan sendiri-sendiri,” kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir.

Sehingga, kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir, barangsiapa yang sholat sendiri, maka itu termasuk sholat malam, akan tetapi tidak dinamakan sholat tarawih.

Baca Juga: Terbangun Dari Tidur Malam? Lakukan Amalan Dahsyat Ini, Kaya Syekh Ali Jaber Doa dan Shalat Langsung Diterima

“Itu tidak disebut sebagai sholat tarawih, sehingga harus dilakukan secara berjamaah,” sambung Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir.

Dan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir, melakukannya secara berjamaah. Para sahabat Nabi setelah beliau juga mengerjakannya secara berjamaah.

Benar, kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir, syaratnya tidak harus dikerjakan di masjid. Bisa saja sholat tarawih dikerjakan berjamaah bukan di masjid, akan tetapi lebih utama dikerjakan di masjid.

“Karena masjid adalah tempat untuk berdzikir dan beribadah, dan ini lebih utama, dan dikerjakan bersama Imam yang diikuti oleh banyak orang,” kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir.

Dan konsekuensi dari syarat sholat tarawih ini kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir, yaitu harus dikerjakan secara berjamaah, maka para ulama rahimahumullah berpendapat bahwa, “Kaum wanita juga disunnahkan untuk mengerjakan sholat tarawih, karena sholat tarawih tidak disyariatkan pelaksanaannya kecuali secara berjamaah, maka kaum wanita juga harus mengerjakan sholat tarawih secara berjamaah.”

Baca Juga: Baca Dzikir Pelunas Hutang Ini Setelah Shalat Subuh! Pintu Rezeki Dari Segala Penjuru Bakal Terbuka Lebar

Baik itu mereka sholat tarawih di masjid bersama imam di masjid kata Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir, atau mereka sholat tarawih bersama-sama di rumah secara berjamaah.

Kesimpulannya disini adalah kita bisa mengerjakan sholat tarawih sekalipun bukan di masjid, namun kita harus sholat secara berjamaah. Jika dikerjakan hanya sendiri di rumah ataupun tempat lain, maka itu terhitung sebagai sholat malam, dan bukan sholat tarawih.

Demikianlah tadi penjelasan mengenai sholat tarawih apakah boleh dilakukan sendiri atau harus berjamaah menurut Syaikh Abdus Salam Asy Syuwai’ir.***

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler