Gus Baha ungkap Cara Mengabadikan Harta di Dunia dan Akhirat

16 Februari 2023, 05:38 WIB
Gus Baha ungkap Cara Mengabadikan Harta di Dunia dan Akhirat /Berita Bantul/

PORTAL SULUT - Lewat sebuah tausyiah Gus Baha mengatakan harta seseorang bukanlah seperti harta yang baik. Baik berupa mobil mewah, rumah besar, pakaian bagus dan makanan enak.

Sebab, kata Gus Baha harta pada hakekatnya hanyalah bersifat sementara. Akan tetapi ada cara agar harta atau uang menjadi abadi di akhirat.

Hal tersebut kata Gus Baha bedasarkan hadits Nabi Muhammad kata Gus Baha. Lantas dengan cara apa agar harta tersebut bisa abadi sampai akhirat. Menurut Gus Baha, harta yang disedekahkan akan menjadi hingga akhirat.

Baca Juga: Pahala Sholat Ini Sama Seperti Mengerjakan Haji dan Umroh Kata Ustadz Adi Hidayat

“Wa hall aka min maalika, illa maa akalta faafnaita, Wa labista faablaita wa tashaddaqta faabqaita, kata Nabi. Harta kamu ya kamu makan, kemudian ke WC jadi kotoran, atau punya pakaian mewah nanti rusak,” ujar Gus Baha dikutip Portalsulut.com melalui akun YouTube @ Gus Baha Daily, pada Kamis 16 Februari 2023.

Dalam hadits tersebut lanjut Gus Baha, disebutkan Wa Tashaddaqta Faabqaita, ada disedekahkan itulah yang akan menjadi harta seseorang di akhirat. “Ada yang kamu shodaqohkan itu yang abadi sampai akhirat,” ujarnya.

Sehingga dari hadits tersebut, banyak para pengusaha, setelah mengetahui tentang hadits itu, banyak dari mereka melakukan investasi di akhirat.

“Sehingga banyak pengusaha yang mencintai saya, setelah saya ajari hadits itu. Misalnmya punya uang 1 milar, karena dia spekulan atau pedagang rawan bangkrut. Dishodaqohkan ke masjid 50 juta, ya itu yang abadi,” terangnya.

Baca Juga: Ini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah Mengenai Roh Orang Meninggal yang akan Gentayangan

Jadi jika nanti suatu saat si pengusaha ini bangkrut dia masih punya uang 50 juta di akhirat. Menurut Gus Baha, sedekah yang diajarkan oleh nabi bukan untuk menguras harta yang dimiliki oleh seseorang. Namun sebagai bentuk investasi harta di akhirat.

“Jadi nabi itu mengajari shodaqoh itu apa? Ya shodaqoh itu pengabadian uang. Kalu kita kan ngak, bilang shodaqoh itu nguras uang. Itu pikirannya setan, ngak pikiranya orang islam itu, itu cara berpikir setan, bukan berfikirnya umat islam,” jelas Gus Baha.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler