PORTAL SULUT - Sudah rajin bekerja keras, tapi kenyataan rejeki masih saja sulit.
Hal itu mungkin ada pengaruh sehingga rejeki masih saja seret.
Mungkin ada yang salah dalam ikhtiar sehingga rejeki terasa sangat susah.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat ungkap Sosok Jin Penghuni Rumah
Sebagaimana dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat dalam sebuah cermahnya.
Dalam penjelasannya Ustadz Adi Hidayat menyampaikan mengenai hal penting untuk ditingkatkan dalam hidup.
Ustadz Adi Hidayat menyarankan, agar lebih meningkatkan hal ini, agar rezeki yang tadinya sulit dan seret akan segera dilancarkan oleh Allah SWT.
Kabar tersebut tentu menjadi kabar gembira bagi umat islam yang merasa rejekinya terasa seret.
Oleh sebab itu, simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat melalui ukasan artikel berikut ini.
Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube Audio Dakwah dalam video yang diunggah pada 30 Maret 2020 berikut penjelasan selengkapnya.
Dalam hidup ini, rejeki pada dasarnya merupakan rahmat dari Allah SWT untuk manusia yang hidup si muka bumi.
Walau demikian, tidak semua rejeki diberikan secaramenyeluruh bagi manusia.
Ada yang dilebihkan dalam rejeki, ada juga yang mengalami rejeki seret.
Kerap sekali rejeki yang diupayakan terasa sulit dan seret. Meski telah bekerja keras.
Salah satu faktor rejeki terhambat adalah oerbuatan dosa sehingga menghalani rejeki yang diberikan oleh Allah SWT.
Solusi dari hal itu adalah melakukan tobat kepada Allah SWT, agar dosa yang menghambat rejeki segera hilang.
Baca Juga: Bagaimana Bedanya Takdir dan Karma? Gus Baha Beri Penjelasan
Akan tetapi selain melakukan taubat, faktanya ada yang bisa dilakukan agar rejeki tidak lagi seret.
Pada dasarnya, satu hal ini bertujuan agar umat muslim bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT yang maha kaya.
Sehingga, hal yang harus lebih ditingkatkan oleh setiap umat islam adalah tawakal agar rejeki tidak lagi seret.
"Kata Allah, tingkatkan takwa mu kepada Allah dengan meningkatkan ketakwaan itu akan diringankan persoalan rezeki mu," kata Ustadz Adi Hidayat.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Alquran.
''Barang siapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan menjadikan untuknya jalan keluar (dari kesulitan), dan akan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah, Maka Allah akan mencukupkan (keperluannya).'' (Q.S. 65: 2-3).
Dengan demikian, bagi siapa saja yang selalu meningkatkan ketakwaannya kepada Allah SWT, maka tidak ada alasan bagi Allah untuk membahagiakan hambaNya.
Dan menjadi kabar gembira lagi, bagi orang yang meningkatkan ketaqwaannya, tentu segalah permintaannya akan dikabulkan oleh Allah SWT bahkan sebelum ia melakukan permintaan.
"Rezeki masalahnya, kata Allah ku limpahkan rezeki maka dari rezeki yang tidak disangka-sangka," tuturnya.
"Demi Allah saya katakan, kalau Allah berjanji pasti ditepati, kerjakan aja nanti liat apa yang akan terjadi pada diri anda," lanjutnya.
Maka dari itu, dengan meningkatkan takwa kepada Allah SWT, urusan rezeki yang seret insyaallah akan terselesaikan dengan mudah.***