PORTAL SULUT - Benarkah dosa istri ditanggung suami dijelaskan oleh Ustadz Abdul Somad.
Banyak yang mengatakan jika dosa istri ditanggung suami. Ustadz Abdul Somad menjelaskan hal ini.
Ustadz Abdul Somad pun memberikan penjelasan penting tentang apakah dosa istri ditanggung suami.
Seorang suami memiliki kewajiban dan tanggung jawab melindungi istri dan keluarganya.
Baca Juga: Bisa Jatuh Talak Jika Suami Istri Ucapkan Kata Ini Meski Tidak Sengaja Ujar Buya Yahya
Sementara istri juga memiliki kewajiban atas keluarganya.
Tetapi pada dasarnya suami memiliki peran penting memberikan tanggung jawab kepada keluarga sebagai kepala keluarga.
Menurut Ustadz Abdul Somad, banyak hal yang membuat suami kerap disalahkan lantaran perilaku istri.
Artinya, suami akan terseret dalam permasalahan ketika tidak mendidik dengan baik istrinya.
Baca Juga: Terinjak Kotoran Memang Tidak Membatalkan Wudhu, Tapi Perhatikan 3 Hal Ini Tegas Ustadz Adi Hidayat
Tujuannya agar istri tidak menyimpang dari syariat Islam.
Tetapi bagaimana dengan perkara dosa istri?
Ustadz Abdul Somad menjelaskan tentang pertanyaan benarkah dosa istri ditanggung suami.
Dikutip Portalsulut.com dari kanal YouTube Tanya Ustadz Abdul Somad, pada Kamia, 7 Juli 2022, berikut penjelasannya.
Secara rinci, Ustadz Abdul Somad menerangkan dan menjelaskan tentang pertanyaan tersebut.
Menurut Ustadz Abdul Somad, dosa istri ditanggung suami merupakan hadits palsu.
“Ini pasti hadist palsu,” kata Ustadz Abdul Somad.
Menurut Ustadz Abdul Somad yang akrab disapa UAS ini, bahwa dosa seseorang harus ditanggunf sendiri.
Artinya, setiap orang tidak dibebani atas dosa orang lain meski itu istri sendiri.
Sebab kata Ustadz Abdul Somad, setiap orang memiliki tanggung jawab atas dosanya masing-masing.
Baca Juga: Malaikat Enggan Salurkan Rezeki Jika Masih Ada Hewan ini di Rumah, Kata Ustadz Adi Hidayat
Di sisi lain, Ustadz Abdul Somad memberikan penjelasan tentang kewajiban suami kepada istri sesuai syariat Islam.
Yakni, memberikan makanan dan memberikan pakaian yang layak bagi istri yang dilakukan oleh seorang suami.
“Ketiga tempat tinggal, yang keempat pendidikan, dan yang kelima perhatian. Kalau tidak dipenuhi maka berdosa,” ujar Ustadz Abdul Somad.
Wajib hukumnya seorang suami melaksanakan kewajiban itu tegas Ustadz Abdul Somad.
Dimana, suami wajib memenuhi seluruh kebutuhan istri yang menjadi hak lahir dan batinnya.
Di akhir penjelasnanya, Ustadz Abdul Somad menegaskan bahwa dosa istri tidak ditanggung suami.
Karena setiap orang memiliki tanggung jawab untuk menanggung dosanya masing-masing.
Itulah penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang benarkah dosa istri ditanggung suami.
Barakallah.***