3 Golongan Yang Akan Sia-sia dalam Bersedekah Jika Melalaikan Hal Ini Kata Ustadz Mursal

5 Juli 2022, 12:07 WIB
Ustadz Mursal /

PORTAL SULUT – Sejak kecil tentunya kita sudah diajarkan mengenai berbagi kepada sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan.

Konsep berbagi tersebut dalam agama Islam dikenal dengan sedekah.

Konsep dari sedekah itu juga sudah diajarkan selama ribuan tahun lalu oleh Nabi Muhammad SAW kepada tiap pengikutnya.

Baca Juga: BAHAYA, Raja Jin Ini Suka Menguasai Manusia di Bagian Tubuh Ini Kata dr Zaidul Akbar

Bersedekah tentunya memiliki manfaat yang banyak bagi orang yang menjalankannya.

Selain menghapus dosa, sedekah juga bisa memanjangkan umur, memadamkan panasnya alam kubur, menambah harta kekayaan, memberi syafaat kelak di akhirat dan masih banyak lagi.

Namun, ada 3 golongan menurut Ustadz Mursal, ketika ia bersedekah maka itu akan sia-sia.

Lalu, 3 golongan apa sajakah yang dimaksud oleh Ustadz Mursal tersebut?

Dalam ceramah Ustadz Mursal, ia mengatakan bahwa ada 3 golongan yang sia-sia dalam bersedekah.

Bagi kalian, kata Ustadz Mursal, yang mungkin sudah rajin bersedekah subuh, bersedekah jumat, dan juga bagi orang yang sudah menerima gaji, maka anda wajib mengetahui hal ini agar supaya sedekah kita semua tidak sia-sia.

Untuk merujuk hal ini, kata Ustadz Mursal, maka saya merujuk surah Al-Baqarah yang artinya, “Jangan kamu batalkan, jangan kamu rusak, jangan kamu hancurkan, jangan kamu hapuskan sedekah kalian."

Artinya, kata Ustadz Mursal yang pertama adalah orang yang sia-sia sedekahnya serta tidak dipandang sedekahnya adalah orang yang suka menyebut-nyebutkan sedekahnya kepada orang lain.

1. Orang-orang yang menyebut-nyebutkan sedekahnya kepada orang lain.

Maka dari itu, bagi kalian yang rencananya mau bersedekah, maka jangan sekali-kali kalian menyebut-nyebut apa yang telah kalian sedekahkan.

“Menyebut-nyebut seperti apakah itu? Kata Allah SWT yaitu ia bersedekah karena ingin mencari pamer, mencari ria, mencari agar dipuja, dan ini namanya menyebut-nyebut,” tutur Ustadz Mursal.

“Jadi dia bersedekah itu agar dia itu dikatakan oleh orang ahli sedekah, orang yang baik, orang yang dermawan, orang yang suka berbagi,” ucap Ustadz Mursal.

Artinya apa? tujuan dari orang ini untuk bersedekah adalah hanya untuk mencari pujian dari manusia.

Bersedekah secara terang-terang sebenarnya dibolehkan, kata Ustadz Mursal.

“Kalau kita bersedekah terang-terangan itu baik, tapi jika kita bersedekah dengan sembunyi-sembunyi itu lebih baik,” ujar Ustadz Mursal.

Artinya, kita boleh bersedekah dengan terang-terangan itu baik. Namun, yang lebih baik adalah dengan bersedekah dengan cara disembunyikan “disampaikan kepada orang lain”.

Baca Juga: Suami Seperti Ini Sebaiknya Berangkat Ke Palestina Kata Buya Yahya, Ternyata Ini Alasannya

2. Orang yang bersedekah tapi menyakiti orang yang disedekahkan.

Menyakiti orang yang disedekahkan disini maksudnya adalah maaf “Pengemis”, dan hal ini ketika kita memberi kepada mereka lalu kemudian kita menghina mereka.

“Kamu ini suka minta-minta terus. Berusahalah, makanya kamu miskin,” ucap Ustadz Mursal.

Itu kata Ustadz Mursal, merupakan contoh bagi orang yang bersedekah tapi menyakiti orang yang disedekahkan.

Apalagi kata Ustadz Mursal kita anda mengungkit-ungkit hal yang sudah anda pernah bantu kepada mereka.

“Kalu bukan saya, maka kamu tidak akan seperti ini, kalau bukan karena saya, kamu tidak akan kaya,” ucap Ustadz Mursal.

Dan semua ini kata Ustadz Mursal jika kita lakukan, maka ini semua membatalkan pahala-pahala sedekah kita dan ini akan di pandang hina di hadapan Allah SWT.

3. Orang-orang yang bersedekah tapi lupa dengan orang terdekatnya.

Hal ini kata Ustadz Mursal sudah banyak terjadi di kalangan kita, dan semoga hal ini dijauhkan terhadap diri kita.

Seperti kata Ustadz Mursal ada sahabat yang bertanya kepada Nabi SAW, “Kemanakah harta kamu itu disedekahkan?” tanya sahabat kepada Nabi SAW, kemudian Allah mengatakan kepada Nabi SAW, “Katakanlah kepadanya bahwasanya, harta yang kamu sedekahkan itu dari harta yang baik.”

Sedekah yang paling utama kata Ustadz Mursal, adalah bersedekah kepada orang tua kita.

“Ada orang yang bersedekah, ia bersedekah kepada sahabatnya, kepada masjid, kepada yang lain, cuman lupa ia pada yang terdekat, yaitu orang tua,” Jelas Ustadz Mursal.

Hal ini kata Ustadz Mursal, apalagi kepada orang tua kita yang sudah tua, “Maka utamakan terlebih dahulu dia.”

Hal ini kalau bisa kata Ustadz Mursal, kita bantu dia setiap bulan, bila perlu setiap gajian agar supaya sedekah kita nantinya tidak akan sia-sia.

Baca Juga: Apakah Membeli Barang Secara Kredit Termasuk Riba? Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

“Karena orang yang dekat dengan kita itu tidak kita pedulikan,” tutup Ustadz Mursal.

Itulah penjelasan Ustadz Mursal mengenai 3 golongan orang yang akan sia-sia sedekahnya bila melalaikan hal tersebut.

Dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Membumikan Sedekah pada Selasa, 5 Juli 2022.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler