PORTAL SULUT – Ada kebiasaan yang bukan haram tapi harus dihindari, kata Buya Yahya, membuat rezeki jadi seret.
Buya Yahya mengatakan, seret atau lancarnya rezeki kerap kali dipengaruhi oleh kebiasaan-kebiasaan yang kita lakukan.
Buya Yahya menyebut ada satu kebiasaan yang hukumnya bukan haram tapi bisa membuat rezeki seret sehingga harus dihindari.
Baca Juga: Lahir Tanggal Genap, Inilah Sifat dan Karakter Menurut Primbon Jawa
Jika tidak segera ditinggalkan kebiasaan ini, maka rezeki akan terus menerus jadi seret kata Buya Yahya.
Yang harus juga kita ketahui, selain rezeki seret, memelihara kebiasaan ini akan membawa kita pada golongan orang yang merugi, kata Buya Yahya.
Lantas apa kebiasaan yang dianjurkan oleh Buya Yahya harus kita tinggalkan?
Menurut Buya Yahya adalah tidur pada waktu selesai sholat subuh.
Baca Juga: Jangan Khawatir! Primbon Jawa Sebut 5 Weton Ini Gampang Dapat Jodoh
Menurutnya, salah satu penyebab rezeki seret adalah kesalahan memilih waktu tidur.
Dianjurkan oleh Buya Yahya agar hindari tidur pada waktu tersebut karena bisa membuat rezeki seret.
Tidak tepat memilih waktu memulihkan energi akan membuat kita kehilangan banyak hal.
Jika sudah kehilangan banyak hal maka termasuk orang merugi kata Buya Yahya.
Baca Juga: HATI-HATI Istri yang Suka Marah dan Menyindir Suami, Syekh Ali Jaber: Dilaknat!
Buya Yahya mengatakan perihal tersebut di kanal Youtube Al Bahjah TV yang dikutip Portalsulut.com pada Jumat, 24 Juni 2022.
Penjelasan Buya Yahya, anjuran agar tidak tidur pada waktu tersebut langsung dari Nabi Muhammad SAW.
Pasalnya, orang yang punya kebiasaan tidur pada waktu itu akan masuk golongan merugi dari berbagai sisi, termasuk urusan rezeki akan seret.
Ada banyak amalan bisa dilakukan pada waktu tersebut, kata Buya Yahya.
Baca Juga: Menurut Primbon Jawa, Inilah Keistimewaan Weton Kelahiran Jumat
Yang harus dilakukan, perbanyak amalan-amalan setelah sholat subuh.
“Jangan tidur dulu. Setelah sholat subuh kerjakan amalan lain, jangan tidur lagi,” kata Buya Yahya.
Memang banyak orang yang punya kebiasaan memilih tidur lagi setelah melaksanakan ibadah sholat subuh.
Padahal, kata Buya Yahya, memilih tidur lagi setelah sholat subuh hanya akan menjadikan kita masuk dalam golongan orang merugi.
Semua ulama selalu menekankan tidak tidur setelah sholat subuh, kata ulama bernama lengkap Yahya Zainul Maarif ini.
Selain itu, sabda Rasulullah juga menekankan soal itu. Agar tidak tidur setelah sholat subuh.
إِذا صَلَّيْتُمُ الفَجْرَ فَلَا تَنامُوا عَن طَلَبِ أرزاقكم
Artinya “Seusai shalat fajar (subuh) jangan lah kamu tidur sehingga melalaikan kamu untuk mencari rezeki (HR Thabrani)
Nabi Muhammad SAW juga menganjurkan agar jangan tidur setelah subuh, sebab akan merugi.
Baca Juga: Tidak Harus di Medan Laga, Ini Jenis Mati Syahid Menurut Ustadz Abdul Somad
Kerugian apa yang akan terima sehingga ada anjuran jangan tidur setelah subuh, Buya Yahya beri penjelasan.
Hukum tidur setelah subuh bukan haram namun makruh, kata Buya Yahya.
Artinya tidur di waktu itu tidak dilarang dalam Islam, namun jika tetap dilakukan akan merugi.
“Waktu subuh adalah waktu paling baik untuk semakin mendekatkan kepada Allah berdoa, waktu subuh kesempatan untuk berdoa agar diluaskan rezekinya.”
Baca Juga: Sangat Mudah, Buat Es Krim Cuma 2 Bahan Tanpa Mixer! Aman Dikonsumsi bagi yang Sedang Diet
“Bukan perbuatan haram tetapi sebaiknya dihindari karena makruh dan nanti akan merugi,” terang Buya Yahya.
Tidur setelah subuh adalah akan kehilangan banyak hal dalam urusan mencari rezeki.
“Karena dia akan kehilangan banyak hal, salah satunya adalah rezekinya akan sempit,” ujar Buya Yahya.
Allah SWT lanjut Buya Yahya, sudah menjanjikan kemudahan dan kelancaran rezeki bagi orang yang menghabiskan waktu subuh dengan Allah apalagi pada bulan puasa Ramadhan.
Baca Juga: 7 Doa untuk Pengobatan Penyakit Menurut Ustadz Abdul Somad
“Allah akan mengabulkan segala permintaan, jika taat kepadanya,” ucap Buya Yahya.
“Perbanyak ibadah, mendekatlah pada Allah niscaya rezeki lancar. Ingat, jangan tidur setelah subuh,” pungkasnya.
Itulah penjelasan Buya Yahya tentang kebiasaan yang bukan haram tapi membuat rezeki seret.***