Mandi Setelah Berhubungan Lalu Shalat, Saat Shalat Keluar Cairan, Apakah Sah? Ini Jawaban Buya Yahya

16 Juni 2022, 13:46 WIB
Buya Yahya /Tangkap layar YouTube Buya Yahya.

PORTAL SULUT -  Artikel kali ini akan membahas ceramah Buya Yahya tentang apakah setelah berhubungan, tapi sudah mandi namun keluar mani lagi, apakah harus mandi lagi? 

Bagi pasangan yang sah, berhubungan suami istri adalah hal yang biasa dilakukan dalam memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani. 

Alangkah baiknya ketika selesai berhubungan agar langsung mandi dan membersihkan diri.

Baca Juga: Inilah 3 Weton dengan Watak Dangu Watu, Diramalkan akan Sukses dan Kaya sampai Usia Tua 

Lantas, apakah seorang istri selesai berhubungan dengan suami, kemudian langsung mandi lalu shalat, namun ketika shalat air mani yang masuk ke rahim keluar lagi?

Apakah shalat tersebut sah atau tidak? Apakah harus mandi lagi lalu shalat ? 

Dilansir portalsulut.com dari kanalYouTube @Buya Yahya, berikut penjelasan Buya Yahya 

Berdasarkan pertanyaan "Apabila seorang istri selesai berhubungan dengan suami, kemudian langsung mandi lalu shalat, tapi ketika shalat air mani yang masuk ke rahim keluar lagi? Apakah shalatnya sah atau tidak ? 

Dalam ceramahnya Buya Yahya menjelaskan hal yang pertama adalah untuk kaum wanita atau para istri, disaat anda selesai berhubungan dengan suami, maka tidak serta merta harus mandi saat itu juga. 

Lebih lanjut Buya Yahya menambahkan, boleh berhubungan dengan suami, namun tidak harus mandi saat itu apalagi saat dingin.

"Tidak wajib mandi langsung, hanya sunnah saja, akan tetapi jangan meremehkan sunnah." jelas Buya Yahya. 

Karena mungkin dingin atau mungkin banyak hal, maka mandinya bisa saat menjelang waktu subuh saja. tuturnya. 

Buya Yahya menambahkan "Paling tidak apabila ingin tidur maka berwudhu lah terlebih dahulu. Hanya saja upayakan sebisa mungkin, meski tidak wajib, apabila sudah berhubungan, hendaknya tidur dalam keadaan suci

Kalau anda orang yang takut dingin, sementara ingin menunaikan shalat subuh, maka bisa dengan tayamum, jelas Buya Yahya

Selanjutnya Buya Yahya menjelaskan, kalau ada seorang wanita (istri) setelah berhubungan lalu dia mandi, maka dianjurkan jangan langsung mandi. 

Sebaiknya mandinya ditunda sesaat, agar air mani yang masuk akan turun atau keluar dulu. Jelas Buya Yahya. 

Lalu bagaimana jika seorang wanita (istri) yang setelah berhubungan kemudian mandi besar, kemudian wanita (istri) itu shalat tapi air maninya keluar lagi? 

Apakah wajib mengulang mandinya atau tidak? atau cukup dengan berwudhu saja? 

Buya Yahya menjelaskan, jika wanita (istri) tersebut saat berhubungan tidak puas sampai keluar mani, maka yang keluar bukan mani istri tapi mani suaminya. 

"Karena itu maninya suami, maka dia tidak wajib mandi lagi. Apabila saat berhubungan, lalu wanita (istri) itu sampai puas berarti ada maninya dia." Jelas Buya Yahya 

"Maka setelah mandi besar, lalu keluar mani lagi maka wanita itu harus mandi lagi." Tegas  Buya Yahya. 

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Gambar, dan Temukan Sisi Positif dan Negatif dalam Hidup Anda

Sebab hukum yang mewajibkan kita untuk mandi adalah keluarnya mani. Adapun shalat yang dilakukan setelah mandi besar maka shalat itu sah. Jelas Buya Yahya

Karena waktu dia shalat tidak keluar apa-apa, tapi setelah shalat barulah ada hadas baru lagi. Bukan hadas yang pertama, karena keluarnya setelah salat. Jelas Buya Yahya. 

Karena saat salat bersih, kalau terlanjur sudah shalat dan waktu shalat tidak ada yang keluar maka shalat itu sah. Kata Buya Yahya. 

Akan tetapi ketika setelah selesai shalat tau-taunya ada keluar maka shalatnya tetap sah. wallahualam bissawab, pungkas Buya Yahya. ***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta

Tags

Terkini

Terpopuler