Setiap Hari Yakjuj dan Makjuj Terus Membongkar Tembok, Namun Setiap Waktu Ini Tertutup Lagi, ungkap Buya Yahya

26 Mei 2022, 20:03 WIB
Buya Yahya menjelaskan setiap hari Yakjuj dan Makjuj berupaya keluar dari tembok namun tidak pernah berhasil. (Foto Ilustrasi) /Tangkapan Layar/YouTube Al-Bahjah TV

 

PORTAL SULUT — Munculnya Yakjuj dan Makjuj merupakan peristiwa tanda-tanda hari kiamat yang harus kita yakini.

Kedatangan Yakni dan Makjuj membawa huru-hara besar, mahluk Allah dari keturunan Adam as membunuh siapa saja yang bukan dari bangsa mereka.

Belakangan ini, Yakjuj dan Makjuj marak diperbincangkan yakni, mahluk pembawa kerusakan di muka bumi ini terbebas dari tembok penjara yang dibuat oleh raja Zulkarnain.

Baca Juga: Tanpa Disadari, Manusia Seperti Ini Bisa Menjadi Setan, Begini Penjelasan Gus Baha

Benarkah hal demikian, Yakjuj dan Makjuj berhasil merobohkan tembok yang terbuat dari campuran tembaga?

Hal ini seperti disampaikan, Buya Yahya dalam sebuah tayangan ceramahnya, dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com Kamis 26 Mei 2022, dari kanal YouTube Al-Bahjah TV diunggah 26 Mei 2022.

Buya Yahya menjelaskan, ada orang yang menafsirkan bahwa Yakjuj dan Makjuj itu dirujuk kepada etnis tertentu atau negara tertentu

gimana digambarkan Yakjuj dan Makjuj memiliki tembok, digambarkan pula bahwa tembok itu mirip dengan tembok yang ada di Cina.

Menurut Buya Yahya, Yakjuj dan Makjuj adalah makhluk Allah dari anak Nabi Adam as dan dia beranak pinak luar biasa banyaknya.

Baca Juga: Hati-hati! Jika Sedang Sholat Lalu Kepikiran Hal Ini, Berarti Sudah Mengikuti Cita-cita Setan kata Gus Baha

“Saat ini berada disebuah tempat yang hanya Allah SWT, yang tau. Kemudian ditutup pintunya enggak ada yang bisa keluar,” terang Buya Yahya.

Lanjut Buya Yahya menjelaskan, Yakjuj dan Makjuj keluar dari tempatnya atas kehendak Allah SWT.  

“Setiap hari kerjanya membongkar pintu, setiap Magrib tutup lagi, penuh lagi. Ini makhluk dan bukan orang Mongol, bukan orang Cina. di Cina banyak kaum muslimin yang beriman, tidak dibenarkan itu bukan mereka,” ungkap Buya Yahya.

Kata Buya Yahya, jangan sekali-kali mengarahkannya Yakjuj dan Makjuj kepada etnis tertentu, bahaya sekali ini tidak boleh.

Baca Juga: Sekalipun Ahli Ibadah Bisa Merasakan Siksaan Paling Dahsyat di Akhirat, Ternyata Ini Penyebabnya kata Gus Baha

“Ada katanya Cina istrinya banyak. Bukan, di Cina juga banyak orang beriman dan orang-orang baik biarpun yang tidak benar ada juga. Tidak boleh hanya begitu karena beranak pinak banyak dikatakan Yakjuj dan Makjuj.

Menurut Buya Yahya, Yakjuj dan Makjuj adalah rombongan khusus dari anak Adam yang banyak sekali dan jika mereka keluar sangat mengerikan.

“Tapi pada akhirnya mereka akan mati, Allah yang matikan. Akan Allah turunkan, Allah keluarkan ulat mengerogoti mereka lalu masuk ke kepalanya lalu mati mereka,” terang Buya Yahya.

Buya Yahya mengatakan, setelah semua Yakjuj dan Makjuj mati, maka bumi dipenuhi bangkai yang sangat bau.

“Bumi itu bau yang luar biasa, kemudian Allah kirim burung-burung, yang akan mengambil mereka tidak tau dibawa kemana, setelah itu Allah turunkan hujan, dan bersih setelah itu,” ujar Buya Yahya.

Wallahu a’lam bish shawab.***

Editor: Randi Manangin

Tags

Terkini

Terpopuler