Ternyata Seperti ini Hukum Berwudhu di Toilet atau Kamar Mandi menurut Ustadz Abdul Somad

PORTAL SULUT – Ustadz Abdul Somad membeberkan seperti apa hukumnya mengambil air wudhu di toilet atau kamar mandi.

Ustadz Abdul Somad pernah ditanyai oleh perihal apakah boleh berwudhu di dalam kamar mandi atau toilet.

Beliau pun menjelaskan bagaimana hukumnya berwudhu di kamar mandi atau toilet.

Baca Juga: Bagaikan Mimpi Jadi Nyata, Doa dan Harapan Pemilik 5 Zodiak Ini Akan Segera Terkabul di Tahun 2022

Selain itu, Ustadz Abdul Somad menjelaskan bagaimana hukum mengucapkan basmalah di dalam kamar mandi atau toilet.

Seperti ini penjelasan yang komprehensif terkait hal ini yang disampaikan oleh Ustadz Abdul Somad.

Dilansir Portal Sulut dari video ceramah Ustadz Abdul Somad yang diunggah akun TikTok @kataustadz.co yang pada 4 Desember 2021.

Seorang jamaah bertanya kepada Ustadz Abdul Somad apakah boleh membaca basmalah di dalam kamar mandi yang juga merupakan tempat buang air.

“Ustadz apa hukum membaca basmalah di dalam kamar mandi yang terkadang di situ jadi tempat buang air kecil?” tanya seorang jamaah.

Baca Juga: Bisa Ubah Gagal Menjadi Sukses! Inilah 7 Weton Dilindungi Khodam Mustika Jonggring Saloka Menurut Primbon Jawa

Jamaah tersebut juga menambahkan bahwa ketika berwudhu harus membaca basmalah, sehingga bagaimana hukumnya.

“Karena setahu saya saat mengambil wudhu harus baca basmalah,” sambung jamaah yang bertanya.

Ustadz Abdul Somad pun menjelaskan jika kamar mandi tersebut tidak digunakan sebagai tempat buang air, maka boleh mengucap basmalah.

“Kalau di dalamnya itu hanya petak 4, tidak ada lubang untuk buang air besar dan kecil,” jelas Ustadz Abdul Somad.

“Maka tidak apa-apa untuk membaca bismillah,” ungkap Ustadz Abdul Somad.

Namun, menurut Ustadz Abdul Somad jika kamar mandi tersebut juga digunakan sebagai tempat buang air, maka tidak boleh.

Beliau menjelaskan bahwa tidak boleh mengucap basmalah di dalam kamar mandi yang juga digunakan untuk buang air.

Baca Juga: Bolehkah Wudhu di Kamar Mandi atau Toilet? Ini Penjelasan Hukumnya Menurut Buya Yahya

“Kalau ada tempat untuk buang air besar dan kecil, maka tidak boleh menyebut lafadz Allah,” tegas Ustadz Abdul Somad.

Bahkan menurut Ustadz Abdul Somad mengucapkan salam di dalam kamar mandi pun tidak boleh.

“Ucapkan salam pun tidak boleh,” tegas Ustadz Abdul Somad.

Selain itu, tidak diperbolehkan membawa tulisan berlafazkan Allah ke dalam kamar mandi yang juga digunakan untuk buang air.

“Membawa tulisan berlafazkan Allah pun tidak boleh,” ujar Ustadz Abdul Somad.

Ustadz Abdul Somad pun menjelaskan bahwa Nabi SAW melepaskan cincin beliau yang tertulis Muhammad Rasulullah ketika masuk ke tempat buang air.

“Nabi SAW memiliki cincin yang tertulis Muhammad Rasulullah, letaknya di jari kelingking Nabi,” ujar Ustadz Abdul Somad.

Baca Juga: Sedekah Bikin Kaya 6 Weton Ini Kata Primbon Jawa, Wetonmu Salah Satunya?

“Nabi kalau mau masuk ke tempat WC, diletakkan di luar,” ungkap beliau.

Ustadz Abdul Somad menganjurkan untuk mengambil wudhu di luar tempat buang air.

Jika tidak memungkinkan atau tidak ada tempat wudhu yang lain, boleh berwudhu di dalam namun jangan mengucapkan Bismillah.

“Maka, jika terpaksa juga ambil wudhu di dalam, tapi kalau ada keran di luar, ambil wudhu di luar,” ungkap Ustadz Abdul Somad.

“Kalau dalam keadaan musafir dan tidak ada keran di luar, boleh wudhu di dalam tapi jangan lafazkan Bismillah,” ujar beliau.

Ustadz Abdul Somad mengungkapkan bahwa boleh mengucapkan Bismillah namun di dalam hati, tidak boleh dengan bersuara.

“Di dalam hati boleh,” jelas Ustadz Abdul Somad menutup penjelasannya.

Semoga bermanfaat.***