Benarkan Ada Rumah Pembawa Sial Menurut Islam?, Ini Kata Buya Yahya

21 April 2022, 03:22 WIB
Buya Yahya /Tangkapan layar YouTube Al-Batjah TV

 

PORTAL SULUT - Sering kali jika kita sedang mengalami musibah, salah satu yang kita salahkan adalah tempat tinggal penyebab kesialan.

Lantas bagaimana Islam memandang anggapan rumah sebagai pembawa sial? Berikut pencerahan dari Buya Yahya.

Dikutip dari Laman YouTube Al Bahjah TV, 5 Februari 2022, Buya Yahya menjelaskan cara pandang Islam melihat rumah tinggal.

Baca Juga: Dahulukan Ibu Atau Istri? Gus Baha: Suami Jangan Salah Pilih

Awalnya Buya Yahya menceritakan soal rumah yang kebakaran dan pemiliknya membangun lagi rumah di lahan yang sama.

Setelah menempati baru, pemiliknya sakti stroke, kemudian meninggal. Di bulan yang sama, istrinya juga meninggal.

Pertanyaan itu diajukan oleh adik dari pemilik rumah tersebut.

“Tidak baik berprasangka buruk kepada Allah SWT,” kata Buya.

Dikatakannya, kematian seseorang bukan karena rumah kuno atau rumah angker, itu tidak ada.

“Kalau Allah ingin mengambil hambanya, mati ya mati,” kata Buya.

Dijelaskannya, manusia bisa mati dalam keadaan apapun.

“Ada yang dalam keadaa tidur baring mati, tabrakan mati, gempa bumi mati dan ada yang corona mati,” terang Buya.

Baca Juga: Jadi Apakah Jodoh DItunggu atau Dicari? Simak Penjelasan Abi Quraish Shihab

Jadi katanya, tidak boleh punya keyakinan jelek atau berprasangka buruk kepada Allah SWT.

“Pertama kebakaran, ya mati karena kebakaran,” katanya.

Begitu juga dengan stroke. Banyak orang yang mati karena stroke. Tidak harus dihubung-hubungkan dengan kisa rumah tersebut.

Atau sesuatu yang tidak terlihat. Wah ini ada apa-apanya. Tidak usah seperti itu,” kata Buya.

Harus penuh dengan keyakinan. Urusan mati, semuanya akan mati. Hanya waktu yang membedakan.

“Jadi, tidak usah ragu, was-was atau hawatir dengan demikian itu,” katanya.

Jika sudah berprasangka buruk kata Buya, akan Allah SWT wujudkan.

“Setan tahu. Dan setan akan mengikuti jalan pikiran kita,” kata Buya.

Jika kita percaya tempat itu angker, maka setan akan menjelma di tempat tersebut, sampai orang itu keluar dari iman.

Baca Juga: Quraish Shihab: Sungguh Beruntung Jika Memiliki Hati yang Ikhlas dan Merelakan, Berikut Penjelasan Maknanya

Begitu juga dengan Pohon Beringin. Pohon beringin merupakan pohon biasa.

“Di pondok juga ada pohon beringin tapi tidak masalah.

Di tempat lain katanya berhantu. Mula-mula itu adalah pohon biasa.

Suatu ketika ada orang yang melihat kelebatan, sesuatu dan sebagainya, bisa jadi itu adalah setan yang mengetahui jalan pikirannya,” terang Buya.

Setan membaca pikiran orang-orang, dan melakukan berbagai cara untuk mensyirikkan orang tersebut.

“Maka setan akan menjelma di situ dan kelihatan oleh orang semacam itu.

Akhirnya dia semakin percaya, lalu keluar iman,” kata Buya.

“Setan punya alam sendiri ngabain usil dengang kita,” kata Buya.

Jadi kata Buya, pohon adalah pohon dan rumah adalah rumah.

“Tidak ada rumah yang menyebabkan celaka. Petaka itu tidak ada. Rumah hantu juga itu tidak ada,” kata Buya.

Jadi, jangan ada keyakinan buruk seperti itu. Malah sebaliknya, berprasangka baik kepada Allah.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Ungkap 2 Rahasia Agar Doa Terkabul Lengkap Dengan Caranya

“Bahwa setelah musibah-musibah anda berkata Ya Allah, musibah telah anda berikan kepada saudaraku.

Keyakinanku, tidak ada musibah yang enkau timbakan kecuali akan engkau angkat derajatnya.

Angkat derajat kami ya Allah, muliakan kami,” kata Buya

Begitu juga dengan berita duka. “Ya Allah, semoga dengan musibah ini, Allah akan berikan segala kebaikan,” kata Buya.

Jika anda yakin kepada Allah, justru anda yang beruntung setelah itu.

“Anda bahagia di dunia, andapun yang telah mandahului anda karena sakit,

Insya Allah akan diampuni oleh Allah. Wallahu A’lam Bishawab,” tutup Buya.

Itulah penjelasan rumah membawa sial. Semoga bermanfaat. ***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler