Network
PORTAL SULUT - Seorang profesor di Filipina menerapkan kebijakan kepada mahasiswanya untuk mengenakan topi anti-mencontek selama ujian.
Hasilnya, sang profesor mengeklaim bagus, begitupun dengan nilai ujian mahasiswanya yang jusru meningkat.
Namun di luar itu, penerapan topi anti-mencontek ini membuat para mahasiswa kreatif menciptakan 'alat' untuk mencegah mereka berbuat curang.
Baca Juga: Rekor! Liz Truss Mengundurkan Diri Sebagai Perdana Menteri Inggris Setelah 44 Hari Menjabat
Mungkin bila Anda melihat potret para mahasiswa yang mengenakan topi anti-mencontek akan membuat Anda tersenyum.
Topi yang mereka kenakan sebenarnya bukan jenis tutup kepala yang dijual tapi tampaknya terbukti 'sangat efektif' cegah kecurangan.
Ide tersebut berasal dari Mary Joy Mandane-Ortiz, profesor teknik mesin di Bicol University College of Engineering, Filipina.
Semua siswa dipaksa untuk memakai topi yang membuat mata mereka tidak mungkin berkeliaran di kelas dan menatap jawaban orang lain.
Beberapa topi tampak tak sempurna. Ada yang hanya beberapa potong kertas ditempelkan ke kepala mahasiswa.
Namun setidaknya bila mereka berusaha menggerakkan kepala mereka untuk mengintip jawab rekannya, akan menimbulkan suara.
