Mobil BBM Tidak Dijual Lagi di Sini, Hampir 100 Persen Warganya Pakai Mobil Listrik

- 19 Januari 2022, 18:41 WIB
Mobil Listrik
Mobil Listrik /Reuters/Aly Song

PORTAL SULUT – Mobil BBM tidak dijual lagi di negara ini, hampir 100 warganya sudah pakai mobil listrik.

Ternyata, sudah ada negara yang mulai tahun 2022 ini tidak lagi menjual mobil ber-Bahan Bakar Minyak (BBM), telah diganti oleh mobil listrik.

Hampir 100 persen penduduk di sini sudah mengganti mobil mereka dari BBM ke mobil listrik.

Baca Juga: 5 Weton Berjodoh dengan Khodam Uang menurut Primbon Jawa, Cek Weton Kamu!

Seperti diketahui, pada KTT perubahan iklim COP26 di Glasgow, Inggris dan beberapa negara lain berkomitmen untuk melarang penjualan mobil berbahan bakar minyak di negara maju pada tahun 2035 dan di negara berkembang pada 2040.

Dilansir PortalSulut.PikiranRakyat.com dari berbagai sumber, sedikitnya ada 20 negara di dunia telah mengumumkan rencana untuk menghapus mobil BBM lebih awal.

Perusahaan pembuat mobil sendiri telah mengubah produksi mereka menjadi mobil listrik, seperti yang dilakukan Volvo, Ford di Eropa, dan bahkan Rolls Royce.

Mereka berkomitmen menjual mobil ataupun kendaraan bermotor lainnya yang semuanya bertenaga listrik pada tahun 2030.

Pabrik mobil lainnya, termasuk General Motors dan Volkswagen, segera menyusul.

Perlombaan penghapusan produksi mobil BBM sudah mulai.

Baca Juga: Mewarisi Sifat Eyang Semar, Para Pemilik Weton Ini Menolak Menyerah Untuk Menjadi Kaya, Apakah itu Weton Kamu?

Di Eropa dan Inggris saat ini satu dari 10 mobil yang terjual merupakan mobil listrik.

Adapun negara yang kini memimpin penjualan mobil listrik di dunia, yakni Norwegia.

Norwegia menjadi negara pertama di dunia yang 100 persen memakai mobil listrik, sekaligus menghapus penjualan mobil BBM.

Setidaknya, tiga perempat mobil baru yang terjual tahun lalu di negara tersebut adalah mobil listrik.

Penjualan mobil listrik sebagai kendaraan ramah lingkungan ini di Norwegia, terus bertumbuh melampaui penjualan mobil ber-BBM.

Bahkan semasa pandemi COVID-19, penjualan mobil listrik di Norwegia tumbuh karena penjualan mobil BBM turun.

Banyak negara yang menyatakan keinginan untuk menandatangani perjanjian larangan mobil bertenaga BBM, juga telah memiliki infrastruktur pengisian baterai yang lebih berkembang.

Baca Juga: 5 Ruangan Idola bagi Makhluk Halus Bersemayam di Dalam Rumah, Nomor 5 Paling Diidolakan

Sebuah laporan dari The Blueprint Institute menunjukkan, pada tahun lalu belum cukup 100 stasiun pengisian baterai per sejuta orang di Australia, sementara di Eropa sudah ada 400 stasiun per sejuta orang.

Amerika Serikat sendiri, yang sama-sama tertinggal dalam mobil listrik dan tidak berniat menandatangani larangan mobil BBM pada 2035, ternyata mengoleksi dua kali lebih banyak stasiun pengisian baterai dibanding Australia.

Pemerintah Indonesia sendiri mulai serius dalam membangun industri mobil listrik nasional.

Salah satu keseriusannya dengan keluarnya aturan Presiden Joko Widodo (Jokowi), melalui Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019.

Perpres tersebut mengatur tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battey Electric Vehicle) untuk transportasi jalan.

Menanggapi hal tersebut, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) merilis dua aturan baru, yakni Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 27 Tahun 2020 tentang Spesifikasi, Peta Jalan Pengembangan, dan Ketentuan Penghitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri Kendaraan Bermotor Dalam Negeri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle).

Baca Juga: Awas Hati-hati dengan 3 Weton Ini, Punya Fisik Kuat dan Spiritual Tinggi Kata Primbon Jawa, Menjauhlah!

Serta Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 28 Tahun 2020 tentang Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dalam Keadaan Terurai Lengkap dan Keadaan Terurai Tidak Lengkap.

Terkait hal tersebut, pemerintah sudah menyiapkan road map (peta jalan) untuk skema importasi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dalam kondisi terurai lengkap dan terurai tidak lengkap.***

Editor: Ralki Sinaulan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x