Universitas Johns Hopkins dan Perusahaan IT AS Kembangkan Aplikasi Panduan Isolasi Mandiri Covid-19

- 24 Juni 2021, 19:20 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/fernando zhiminaicela/


PORTAL SULUT – Sebuah perusahaan IT di India dan AS bersama Universitas Kedokteran Johns Hopkins AS, mengembangkan sebuah aplikasi panduan untuk pasien Covid-19 yang melakukan isolasi atau karantina mandiri di rumah.

Aplikasi tersebut bernama Vee+ Svasa, dikembangkan oleh Bengaluru dan perusahaan layanan TI yang bermarkas di New York, Vee Technologies, dan Valliappa Foundation.

Aplikasi tersebut akan memberikan panduan berupa video pendidikan, informasi tentang perawatan medis lokal dan vaksin Covid-19, dan konten lain yang bersumber dari pakar medis, melalui smartphone pengguna di India.

Baca Juga: Terbukti Efektif, India Gunakan Obat Kanker Perangi Semua Varian Covid-19

“Aplikasi ini memiliki konten dari ahli medis di Universitas Kedokteran Johns Hopkins di AS,” kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Prokerala, Kamis 24 Juni 2021.

"Kami menghubungi Johns Hopkins India Institute untuk memberikan akses ke standar protokol perawatan yang diterima secara global untuk kasus isolasi rumah. Bagi orang India yang memerangi pandemi Covid, ini akan sangat membantu," kata perwakilan Yayasan Valliappa Chocko Valliappa.

Aplikasi karantina rumah memiliki banyak informasi otentik mulai dari merawat diri sendiri di rumah hingga cara mengisolasi diri dan melindungi orang lain dalam keluarga, hingga kiat bagi pengasuh untuk mengukur tingkat saturasi oksigen serta diagram alur penanganan Covid-19 yang mudah dipahami.

Informasi dan protokol kesehatan yang disajikan dalam aplikasi hanya berasal dari sumber otentik, seperti Universitas Johns Hopkins, Dewan Penelitian Medis India (ICMR) serta Institut Ilmu Kedokteran Seluruh India (AIIMS).

Baca Juga: VIRAL! Video Pesta Kejutan Polisi bagi Begal yang Tertangkap Mencuri saat Ultah ke-18

"Kami kewalahan dengan tanggapan instan dari Johns Hopkins Medicine International President of global ventures dan executive VP dan dokter, Mohan Chellappa dan rekan-rekannya yang berasal dari India, untuk membantu kami mendapatkan akses ke standar bahan perawatan yang diterima secara global," tambah Valliappa.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x