Gunakan Kecerdasan Buatan, Ilmuwan Pecahkan Cara Laba-laba Buat Jaring

2 Juli 2022, 09:54 WIB
ILustrasi - ILMUWAN memecahkan cara laba-laba membuat jaring mereka. /Foto: Christoph Schütz/Pixabay /

PORTAL SULUT - Kemampuan laba-laba membuat jaring begitu memesona dan bikin para ilmuwan penasaran, termasuk para peneliti dari John Hopkins University.

Menggunakan peralatan ‘night vision’ atau penglihatan malam serta kecerdasatan buatan, mereka melacak dan merekam setiap gerakan dari delapan kaki laba-laba saat belerja dalam gelap.

Tim peneliti pun berhasil menemukan, bagaimana makhluk dengan otak kecil itu mampu membangun struktur yang sedemikian elegan, rumit, dan presisi geometris.

Baca Juga: Binatang Pemakan Bangkai Lindungi Hewan Lain dari Penyakit Menular

Hasil temuan mereka yang akan terbit di Current Biology edisi November ini sudah bisa dibaca secara online.

Penulis senior Andrew Gordus, ahli biologi perilaku dari Johns Hopkins University, mengaku terkesan dengan cara laba-laba membangun jaring mereka sekaligus frustasi.

“Otak laba-laba sangat kecil dan saya frustrasi karena kami tidak tahu lebih banyak tentang bagaimana perilaku luar biasa ini terjadi,” kata Gordus.

“Sekarang kami telah mendefinisikan seluruh koreografi untuk pembuatan jaring, yang belum pernah dilakukan untuk arsitektur hewan apa pun dengan resolusi sebagus ini.”

Laba-laba penenun jaring membuat jaring hanya menggunakan indera peraba, telah memesona manusia selama berabad-abad.

Gordus dan rekan-rekannya mendokumentasikan dan menganalisis perilaku dan keterampilan motorik yang terlibat. Hal yang sebelumnya, kata dia, belum pernah dilakukan.

Di sini timnya mempelajari penenun orb, laba-laba asli Amerika Serikat bagian barat yang cukup kecil untuk duduk dengan nyaman di ujung jari.

Untuk mengamati laba-laba selama pekerjaan membangun web di malam hari, lab merancang arena dengan kamera dan lampu inframerah.

Baca Juga: Demi Kemakmuran Daerahnya, Seorang Kepala Desa di Meksiko Menikahi Buaya

Mengutip Phys, para peneliti memantau dan merekam enam laba-laba setiap malam saat mereka membuat jaring.

Mereka melacak jutaan tindakan kaki individu dengan perangkat lunak visi mesin yang dirancang khusus untuk mendeteksi gerakan anggota badan.

“Bahkan jika Anda merekamnya dengan video, banyak kaki untuk dilacak, dalam waktu yang lama,” kata penulis utama Abel Corver, mahasiswa pascasarjana yang mempelajari pembuatan jaring dan neurofisiologi.

Mereka pun menggunakan perangkat lunak untuk mendeteksi postur laba-laba, bingkai demi bingkai, sehingga dapat mendokumentasikan semua gerakan kaki laba-laba saat membuat jaring.

Mereka menemukan, setiap laba-laba melakukan hal yang relatif mirip saat membuat jaring itu sehingga peneliti bisa memprediksi bagian yang akan dikerjakan dengan melihat posisi kaki.

“Bahkan jika struktur akhirnya sedikit berbeda, aturan yang mereka gunakan untuk membangun jaring adalah sama,” kata Gordus.

“Mereka semua menggunakan aturan yang sama, yang menegaskan aturan dikodekan di otak mereka. Sekarang kami ingin tahu bagaimana aturan itu dikodekan pada tingkat neuron.”

Pekerjaan laboratorium di masa depan mencakup eksperimen dengan obat pengubah pikiran untuk menentukan sirkuit mana di otak laba-laba yang bertanggung jawab atas berbagai tahap pembuatan jaring.***

Editor: Adisumirta

Sumber: Phys

Tags

Terkini

Terpopuler