Elon Musk Diperkirakan Bakal Ambil Twitter

5 April 2022, 04:22 WIB
Elon Musk /Husni habib /Pixabay

PORTAL SULUT – Siapa yang tidak kenal miliarder nomor wahid di dunia saat ini Elon Musk.

Langkah Elon Musk masuk di pasar saham media sosial platform Twitter ternyata bukan isapan jempol.

Pasalnya miliarder pemilik total nilai kekayaan US$299.3 miliar, sekaligus pemegang 23% saham Tesla, dan pemilik SpaceX dengan nilai perusahaan sebesar US$74 miliar ini masuk membeli saham Twitter baru-baru ini dengan harga fantastis.

Baca Juga: Berpuasa Hingga 21 Jam! Ini Negara dengan Waktu Shaum Terlama

Elon Musk mengambil langkah maju dengan membeli 9,2% saham platform Twitter dan menjadi pemegang saham terbesar saat ini.

Sesuai catatan transaksi pembelian saham Twitter, Elon Musk telah membeli saham Twitter mulai 14 Maret lalu.

Dengan total pembelian nilai saham sebanyak US$ 2,89 miliar, atau sebanyak 73.486.938 lembar saham hingga penutupan pasar saham Twitter Jumat 1 April 2022.

Dari laporan yang ada, dampak pembelian 9,2% saham Elon Musk memicu kenaikan 26% harga saham Twitter di perdagangan premarket pada hari Senin 4 April 2022 setelah pengajuan Securities and Exchange Commission (SEC).

Analis Wedbush Dan Ives memprediksi, bahwa langkah Elon Musk akan mengakuisisi platform Twitter “pada akhirnya dapat mengarah pada semacam pembelian platform Twitter.”

Ives juga menambahkan “Elon Musk mencoba mengambil sikap yang lebih agresif di Twitter.”

Baca Juga: 10 Tempat yang Tidak Boleh Dilintasi Pesawat, Kenapa?

Dengan cara membuat opsi pilihan pada akun Twitternya yang dianggap penting.

Pekan lalu, miliarder itu mengungkapkan dia berpikir untuk membuat platform media sosial.

"Apakah netizen memerlukan platform baru?”

Elon Musk juga membuat opsi pilihan pertanyaan,

"Kebebasan berbicara sangat penting untuk demokrasi dan apakah anda yakin Twitter secara ketat mematuhi prinsip ini?"

Hasil polling menunjukan sebagian besar netizen memilih ‘No’ sebanyak 70,4%.

Sebagai pengguna platform Twitter, Elon Musk memiliki lebih dari 80 juta pengikut pada akun Twitter miliknya.

Baca Juga: Tanpa Potongan, Gaji Pekerja Asal Indonesia di Malaysia Minimal Rp5,2 Juta

Tidak hanya itu, celotehan Elon Musk bahwa Twitter “gagal mematuhi prinsip kebebasan berbicara.” sekarang membuatnya menjadi pusat perhatian.

Apa yang akan dilakukan Elon Musk selanjutnya? Kita tunggu saja.

Dilansir Portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Forbes.com Real Time Billionaires dan RT.com pada Selasa 5 April 2022.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler