Kandungan kurkumin didalamnya bisa mengurangi resiko terjadinya kanker usus besar.
- Sayuran Cruciferous
Sayuran cruciferous dikenal sebagai sayuran antikanker.
Beberapa contoh sayuran jenis ini ada brokoli, kembang kol, dan kubis.
Sayuran Ini mengandung sulforaphane, substansi yang dapat memperkecil ukuran tumor hingga lebih dari 50%.
Selain itu sayuran dengan daun berwarna gelap seperti bayam, kol dan selada ini bisa menangkal risiko kanker usus besar.
Baca Juga: Jadwal PPPK 2024 Ditetapkan, Ini Perbedaan PPPK Full dan PPPK Paruh Waktu, Ini Syaratnya
- Minyak Zaitun
Minyak zaitun mungkin tidak termasuk dalam jenis makanan, namun ini bisa mengurangi kemungkinan terjadinya kanker.
Dalam sebuah penelitian ditemukan bahwa orang yang mengkonsumsi minyak zaitun secara berkala memiliki kemungkinan 42% lebih rendah mengalami kanker.
- Ikan
Beberapa studi membuktikan, mengonsumsi beberapa porsi ikan dalam seminggu saja sudah bisa menurunkan resiko kanker.
Sebuah studi besar menyebutkan, mengonsumsi ikan lebih banyak dapat menurunkan kanker pada saluran pencernaan.