7 Penyakit Serius yang Perlu Diwaspadai, Bisa Menyebabkan Hipertensi Tanpa Adanya Gejala

- 10 Februari 2023, 19:03 WIB
gejala dan penyebab hipertensi
gejala dan penyebab hipertensi /senivpetro
PORTAL SULUT - Penyakit hipertensi atau yang dikenal dengan sebutan tekanan darah tinggi merupakan pembunuh dalam diam.
 
Hal ini dikarenakan penyakit tersebut tidak menimbulkan gejala atau keluhan yang spesifik pada beberapa pengidap yang mengalami sejumlah gejala zat penyakit yang berada dalam intensitas parah.
 
Beberapa gejala yang tampak yaitu pusing, mual, sakit kepala, nafas berat serta nyeri pada dada. 
 
Normalnya tekanan darah seseorang berada diangka 120-160 mm HG, jika tekanan darah lebih dari itu maka seseorang beresiko mengalami tekanan darah tinggi.
 
 
Sejumlah gejala tekanan darah tinggi muncul saat pembuluh darah dalam organ tubuh rusak akibat tekanan darah yang tidak terkontrol. 
 
Untuk itu jangan disepelekan karena tekanan darah tinggi dapat memicu sejumlah penyakit berbahaya.
 
Dikutip Chanel Youtube Sehat Secara Alami, inilah jenis penyakit yang perlu diwaspadai yang menyebabkan hipertensi atau tekanan darah.
 
1. Penyakit pada ginjal 
 
Munculnya penyakit pada ginjal menjadi salah satu komplikasi tekanan darah tinggi yang perlu diwaspadai.
 
Kondisi ini terjadi karena tekanan darah menyebabkan rusaknya pembuluh darah pada organ ginjal sehingga terjadi penurunan fungsi.
 
Jika sejumlah gejala yang muncul dibiarkan begitu saja maka akan memicu penyakit ginjal kronis. 
 
2. Nuriskin Aurta
 
 
komplikasi hipertensi selanjutnya adalah nuriski aurta yang ditandai dengan menggelembungnya pembuluh darah
 
Aurta dibagian perut dada atau keduanya resmi aorta ditandai dengan sejumlah gejala seperti nyeri pada perut, nyeri punggung, batuk, suara serak, nafas pendek kepala pusing, kesulitan bernafas serta denyut jantung sangat cepat.
 
3. Penyakit pada mata 
 
Taukah Anda jika tekanan darah tinggi juga bisa mempengaruhi pembuluh darah di area mata. 
 
Ketika kondisi ini terjadi pembuluh darah bisa saja pecah dan mengakibatkan kerusakan mata, gejala akan ditandai dengan terganggunya penglihatan. 
 
Hal paling parah yang bisa saja terjadi saat gejala dibiarkan begitu saja adalah risiko mengalami kebutaan. 
 
4. Demensia komplikasi hipertensi. 
 
Selanjutnya adalah demensia, kondisi ini ditandai dengan penurunan daya ingat dan cara berpikir. 
 
Gejalanya sendiri akan tampak dari perubahan perilaku dan cara bicara yang semakin parah. Seiring dengan berjalannya waktu gejala dengan intensitas para akan ditandai dengan mudah lupa, sulit berkonsentrasi, sulit pengingat waktu dan tempat. 
 
 
Sering lupa menaruh benda tidak peduli dengan lingkungan sekitar serta sulit melakukan aktivitas sehari-hari.
 
5. Sindrom metabolik 
 
Sindrom metabolik merupakan sekelompok gangguan kesehatan yang terjadi secara bersamaan, seperti penumpukan lemak diperut, peningkatan tekanan darah tinggi saat menaikkan kadar gula darah meliputi kolesterol dan trigliserida.
 
Gejalanya ditandai dengan perut membuncit sering halus peningkatan frekuensi buang air kecil mudah lelah, pegal-pegal, sakit kepala serta sesak nafas.
 
6. Penyakit stroke 
 
Stroke terjadi akibat adanya gangguan aliran darah karena sumbatan atau pecahnya pembuluh darah dalam tubuh. 
 
Penyumbatan tersebut biasanya terjadi karena adanya penumpukan plak dalam pembuluh darah yaitu dipicu oleh tinggi dari kolesterol dalam darah. 
 
7. Penyakit gagal jantung 
 
Tekanan darah tinggi akan memicu otot jantung memompa darah lebih keras untuk memenuhi kebutuhan darah, keseluruh organ dalam tubuh. 
 
Jika dibiarkan kondisi tersebut akan memicu penebalan otot jantung sehingga jantung kesulitan memompa cukup darah.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x